Masjid Al-Manar Cocok Untuk Musafir dan Bisa Menikmati Wisata Pasar Bawah

Masjid Al-Manar cocok untuk musafir, lokasinya di Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna Kabupaten BS Provinsi Bengkulu. Sumber foto: Koranradarkaur.id--

Masjid– Masjid Al-Manar cocok untuk musafir, lokasi masjid ini berada di Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) Provinsi Bengkulu.

Sehingga, jika musafir berada di masjid ini, sekaligus bisa menikmati keindahan wisata Pantai Pasar Bawah.

Masjid ini memiliki sejarah yang kental penyebaran islam kala itu, hingga kini masjid masih tetap berdiri kokoh.

Bangunan masjid yang berada dekat Pantai Pasar Bawah sangat sejuk untuk dijadikan tempat para musafir dan juga bisa menikmati keindahan alam sekitar.

BACA JUGA:Pantas Saja Musafir Pilih Singgah Ke Masjid Al-Kahfi, Suasana lingkungan Begitu Nyaman

Selain itu, sangat cocok untuk istirahat sambil menunggu waktu salat di Masjid A-Manar dan halaman masjid juga luas dan indah serta terjaga kelestariannya.

Tentu saja banyak para musafir memilih singgah ke masjid ini untuk menjalankan salat karena bisa juga melihat pemandangan yang indah juga begitu ramai pengujung.

Fasilitas masjid yang dilengkapi tempat wudhu dan bersih yang membuat ketenangan sehingga banyak musafir memilih untuk singgah dalam menjalankan ibadah salat.

Dikutip dari laman antaranews.com, Masjid Al-Manar terletak diperkampungan nelayan Pantai Pasar Bawah ramai jamaah juga banyak musafir berdatangan.

BACA JUGA:Masjid Baitul Falihin Pasar Tais Jadi Persinggahan Musafir, Cek di Sini Sebabnya

Lantaran para musafir sehabis salat dapat menikmati indahnya alam di lokasi Pantai Pasar Bawah, suasana begitu menabjubkan dengan pemandangan yang alami.

Selain itu, disepanjang pantai tersedia makanan dan minuman yang dapat membuat pengunjung lebih nyaman dan memuaskan, keindahan alam ini menjadi suatu kebanggaan Kabupaten BS.

Dekat pantai yang indah sudah dibangun masjid yang diberi nama Masjid Al-Manar dan hingga sekarang ramai umat muslim menjalankan salat juga banyak juga para musafir.

Masjid ini sempat rusak lantaran bencana alam gempa bumi pada tahun 2000 lalu namun kembali dibangun dengan menggunakan atap seng diwarnai didinding tembok berwarna putih.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan