Tak Lekang Oleh Waktu, 5 Sejarah Peninggalan Penjajah di Bengkulu

5 peninggalan penjajah di Bengkulu.-Sumber foto: harianrakyatbengkulu.bacakoran.co-

Tugu ini dibangun untuk mengenang Thomas Par, Residen Inggris di Bengkulu yang meninggal dibunuh pada 1807.

Tugu Thomas Par sekarang menjadi cagar budaya dan monumen di Bengkulu.

Tugu Thomas Par sekarang berada di Jalan Ahmad Yani, subdistrik Kampung Cina Kota Bengkulu.

4. Kantor Pos Lama

Bangunan tua yang dijadikan Kanto Pos di Bengkulu diperkirakan dibangun sejak tahun 1843, tetapi tidak ada informasi pasti kapan bangunan tua ini dibangun.

Pemerintah sekarang mengubah kantor pos ini menjadi monumen cagar budaya. Kantor Pos Lama terletak di Jalan Ahmad Yani tepat di belakang tugu Thomas Par.

5. Rumah Thomas Stamford Raffles

Salah satu peninggalan sejarah yang ada sampai saat ini di Bengkulu adalah rumah dinas Gubernur Bengkulu atau Balai Raya Semarak yang terletak di Jalan Indracaya, Kelurahan Pasar Melintang, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. 

Rumah dinas Gubernur telah mengalami banyak perubahan, bahkan sebagian besar bangunannya telah direnovasi, tetapi ukiran sejarahnya tidak pernah luntur.

Rumah dinas Gubernur Bengkulu saat ini memiliki sejarah yang kaya dan menarik. 

Rumah itu dulunya adalah rumah Gubernur Jenderal Hindia Belanda Sir Thomas Stamford Raffles. sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia setelah kolonialisme.

Rumah ini tidak hanya sebuah bangunan; itu adalah saksi bisu dari perkembangan zaman dan transformasi yang telah melanda wilayah Bengkulu. ***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan