Keluhan Jembatan dan Jalan Sempit di Kaur Disampaikan Pada Paripurna
Para Camat eks Kaur Utara saat mengikuti Paripurna DPRD Kaur, Senin 15 Juli 2024. Camat sampaikan pembangunan jembatan dan jalan.--
TANJUNG KEMUNING – Jembatan dan jalan sempit menuju kantor camat (Kancam) Tanjung Kemuning mengkhawatirkan.
Bukan hanya petugas kecamatan yang mengeluhkan jembatan dan jalan sempit juga warga meminta agar dibangun dan dilebarkan.
Pada saat Paripurna DPRD Kaur, Senin 15 Juli 2024 sempat disampaikan Camat agar jembatan dan jalan dibangun permanen.
Paripurna DPRD Kaur dalam rangka jawaban eksekutif atas pandangan fraksi tentang dua rancangan peraturan daerah (Raperda) dihadiri para Camat dan para pejabat OPD lainnya dan undangan dipimpin oleh ketua DPRD Kaur.
BACA JUGA:Merasa Kurang Produktif, Yuk Simak Cara Manajemen Waktu dengan Baik, Dijamin Nggak Keteteran!
BACA JUGA:Ada di 6 Negara, Berikut Universitas Terbaik di Dunia, Apakah Ada di Indonesia?
Camat Tanjung Kemuning Dyki Marianto,S.Si, M.AP mengatakan, pembangunan jembatan dan jalan sudah disampaikan dengan anggota dewan saat menghadiri paripurna DPRD Kaur.
“Mudah-mudahan pembangunan yang diharapkan 2024 ini terwujud melalui perubahan,” katanya.
Sebab sudah lama menjadi keluhan warga. Selain itu, jalan juga dimanfaatkan anak sekolah setiap harinya. Jalan begitu ramai dan kondisinya begitu sempit.
Begitu juga dengan jembatan yang berukuran sekitar 6 meter (M) dekat rumah warga sudah butuh perbaikan.
Lantaran saat hujan deras, material dekat jembatan berupa tanah dan bebatuan secara perlahan mengikuti arus sungai. Sehingga bila dibiarkan lama, maka bisa saja tidak dapat dilintasi lagi.
Kondisi demikian sudah begitu lama. 2023 lalu pernah petugas dari Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kaur mendatangi lokasi dan sempat melakukan pengecekan dan pengukuran.
BACA JUGA:Gugup Saat Kencan Pertama, Cara Atasinya Gimana Ya? Cari Solusinya di Sini Yuk
BACA JUGA:Masih Bayi Kok Perawatan Kulit, Emang Ada Produk Skincare yang Cocok? Cari Tahu di Sini Yuk