Cagub Bengkulu Dempo Xler Terus Blusukan, Masyarakat Seluma Harapkan Perubahan Besar

BENGKULU - Masyarakat Kabupaten Seluma menyambut antusias kehadiran calon Gubernur Bengkulu jalur independen, Dempo Xler. Ini dalam kegiatan sosialisasi partisipasi masyarakat terhadap pemilihan kepala daerah 2024 mendatang.

Dalam pertemuan yang diselenggarakan di Desa Dusun Tengah Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma, Rabu 26 Juni 2024 ini. Warga Seluma di tempat itu mengatakan pada calon Gubernur Bengkulu Dempo Xler. 

Jika mereka siap mendukung pasangan Dempo Xler - Ahmad Kanedi dalam pemilihan Gubernur dan Wakil gubernur Bengkulu di bulan November mendatang. 

Kegiatan tatap muka dengan calon Gubernur Bengkulu Dempo Xler ini. Juga menjadi ajang bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai masukan, saran, dan permintaan mereka kepada calon gubernur yang diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi daerah mereka.

"Alhamdulillah. Pada pertemuan ini, masyarakat yang hadir menyatakan siap mendukung kami dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur nanti, " ujar Dempo Xler, Kamis 27 Juni 2024.

Sementara itu, pada pertemuan yang dilakukan di desa paling ujung di Kecamatan Lubuk Sandi itu. Salah satu warga yang hadir, Numuri (54) menyampaikan harapan besar kepada Dempo Xler, yang mencalonkan diri sebagai gubernur tanpa dukungan partai politik.

BACA JUGA:PPDB Jalur Zonasi : Calon Siswa Harus Terdaftar di KK, Tidak Boleh “Titipan”

BACA JUGA:DBD di Kaur Terus Bertambah, Kecamatan Ini Terbanyak Kasus, Segini Jumlahnya

"Adanya calon independen tanpa perahu dari partai politik untuk calon gubernur. Ini jadi  catatan sejarah baru di Bengkulu. Sekaligus meruntuhkan pendapat bahwa selama ini anak desa tidak bisa maju sebagai gubernur," ujarnya. 

Ditambahkannya, selama ini, sebagian masyarakat berpikir bahwa seorang gubernur harus berasal dari kalangan masyarakat ekonomi atas dan memiliki hubungan keluarga dengan pejabat atau ketua partai politik.

Versinya, majunya Dempo Xler yang diketahui adalah anak dari keluarga petani yang hidup di desa. Diyakini memberikan semangat pada anak-anak Bengkulu untuk lebih percaya diri dan memiliki mimpi tinggi. 

"Ini menjadi bukti meskipun berasal dari kalangan bawah rumput. Semua boleh dan bisa memiliki mimpi dan keinginan untuk menjadi ujung tombak pembangunan daerah, " ungkapnya. 

Dalam kesempatan tersebut, warga juga meminta Dempo Xler dan Ahmad Kanedi berkomitmen dalam membangun infrastruktur di desa, khususnya akses jalan. Sebab, hingga kini diakui masih banyak jalan di Seluma yang belum tersentuh perhatian pemerintah. Selain itu, warga juga mengeluhkan bendungan irigasi dan jembatan yang minim perbaikan.

"Kalau sarana diperbaiki. Petani bisa melakukan tanam padi 2 kali dalam satu tahun. Namun, karena rusaknya bendungan irigasi, masyarakat hanya bisa panen padi sekali," kata Tokoh masyarakat (Tomas) desa setempat Wilson (58).