Pilot Project, SMAN 2 Kaur Luncurkan Gerakan Sekolah Sehat

Reporter: Bahmanhadi |

Editor: Daspan Haryadi |

Jumat , 17 May 2024 - 19:59

SAMPAIKAN MASUKAN : Guru SMAN 2 Kaur sampaikan masukan tentang GSS untuk SMA di Kaur pada saat acara GSS belum lama ini di Jakarta. Sumber foto: IST/RKa --

pilot project, sman 2 kaur luncurkan gerakan sekolah sehat                            tanjung kemuning – sman 2 kaur di desa tanjung kemuning 3 kecamatan tanjung kemuning akan meluncurkan program gerakan sekolah sehat (gss).
kegiatan positif dalam rangka mendukung implementasi pendidikan melalui kebijakan merdeka belajar oleh kementerian pendidikan kebudayaan riset dan teknologi (kemendikbudristek) ri.
kepala sman 2 kaur drs. gunadi mengatakan, sekolahnya terpilih mewakili tingkat sman kaur dalam rangka pelatihan gss jenjang sma di jakarta belum lama ini.
dengan begitu, nantinya guru yang sudah ikut pelatihan dapat membuat program guna memajukan mutu pendidikan yang lebih baik lagi.
baca juga:ngaku kadis dan kabid di dinas pupr, oknum pejabat gadungan minta uang ke kades 
sehingga ke depan sman 2 kaur akan menjadi contoh atau pilot project gss dan ilmu yang sudah didapat akan diterapkan pada sekolah yang ada di kabupaten kaur.
“mudah-mudahan melalui program gss oleh kemendikbudristek ri dapat memajukan mutu pendidikan yang lebih maju lagi,” katanya jumat 17 mei 2024.
terpisah, wakil kepala (waka) kesiswaan yogi noto sasmita arkip, s.pd menuturkan, dirinya sudah mengikuti pelatihan gss di jakarta selama tiga hari sejak tanggal 13 sampai 15 mei 2024.
kegiatan yang dicetuskan oleh kemendikbudristek guna memajukan mutu pendidikan yang semakin baik.
baca juga:lepas 136 jch asal bengkulu selatan, bupati gusnan : harus saling jaga dan saling bantu saat di mekkah
“apa yang sudah didapat akan diterapkan di sekolah. setelah itu, baru akan ditransferkan pada sekolah yang ada di kaur,” ungkapnya.
diakuinya, di sekolah nanti akan menerapkan dengan membiasakan anak didik supaya hidup sehat.
bahkan ada lima kebiasaan sehat di sekolah yakni sehat bergizi, sehat fisik, sehat imunisasi, sehat mental dan sehat lingkungan.
namun yang tahap awal ada tiga yang akan diterapkan yakni, sehat gizi, sehat fisik dan lingkungan.
baca juga:seluruh asn di lingkungan pemkab bengkulu selatan bakal dilakukan tes urine, penegakan perda p4gn
“ilmu yang sudah didapat akan diterapkan pada anak didik di sekolah dengan mengajak hidup sehat melalui lima kebiasaan,” pungkasnya.
lanjutnya, mudah-mudahan penerapan ini dapat berjalan lancar dan anak didik akan terbiasa hidup sehat.
diantara untuk menjaga kesehatan, dengan membawah minuman dari rumah yang sudah dimasak.
kantin di sekolah tidak menjual makanan yang ada pengawet karena dikhawatirkan berpengaruh pada kesehatan pada anak didik.
baca juga:pesona dan fakta unik byeon woo seok! aktor yang memikat hati kaum hawa
“hidup sehat dengan menjaga kebersihan lingkungan dan makan dan minuman tidak boleh sembarangan. semuanya harus seteril,” ungkapnya.
selain itu, mengajak hidup sehat dengan mengurangi polusi udara di lingkungan sekolah.
seperti sepeda motor tidak boleh dinyalakan di tempat parkir. motor harus didorong saat masuk pintu gerbang dan saat ke luar dari tempat parkir.
“hidup sehat dengan mengurangi polusi udara, sepeda motor tidak boleh dinyalakan saat masuk pintu gerbang, harus didorong dan begitu juga saat pulang, motor dinyalakan setelah ke luar dari lingkungan sekolah,” tuturnya.
baca juga:[tangguh] motor listrik ini berkekuatan motor gunung, spesifikasi dan harganya
begitu juga ke depan akan menggandeng mitra seperti petugas kesehatan, pemda kaur dan cabang dinas (cabdin) wilayah ix bintuhan.
supaya dalam meningkatkan program gss dapat terwujud dan sekolah di kaur dijamin sehat.
“kami berharap upaya dalam menjalankan program gss dapat terwujud dan ke depan akan menggandeng mitra kerja dalam menyukseskan gss program kemendikbudristek,” ucapnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Sabtu 18 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan