UPDATE! 14 Jam Lebih Tertimbun Longsor, Jalan Manna - Pagar Alam Masih Belum Bisa Dilewati Kendaraan

Reporter: Rohidi Efendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Rabu , 08 May 2024 - 12:52

Tampak tumpukan material longsor dan sebuah batu sebesar rumah masih menutup badan jalan di Desa Air Tenam Kecamatan Ulu Manna, Rabu 8 Mei 2024.--

Bahkan, lanjut Akisar, pihaknya sudah menghubungi pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu untuk penambahan alat berat yang berukuran besar.

"Kita sudah menghubungi BPJN untuk meminta penambahan alat berat. Karena, batu besar ditengah timbunan longsor belum juga bisa diangkat," tegas Akisar.

Lebih lanjut Kabid, estimasi perkiraan pengerjaan evakuasi material longsor tersebut dipastikan belum akan selesai dalam satu hari ini.

Sehingga, aktivitas kendaraan dari dua arah juga dipastikan belum akan bisa melintasi jalur Manna -Pagar Alam tersebut.

"Belum, belum akan selesai sehari penuh ini evakuasi material longsor itu dinda," tutup Kabid. (***)

update! 14 jam lebih tertimbun longsor, jalan manna - pagar alam masih belum bisa dilewati kendaraan                            update! 14 jam lebih tertimbun longsor, jalan manna - pagar alam masih belum bisa dilewati kendaraan
bengkulu selatan (bs) - lebih dari 14 jam semenjak jalan di desa air tenam kecamatan ulu manna, tepatnya jalur lintas manna - pagar alam tertimbun longsor pada, selasa 7 mei 2024 malam sekitar pukul 19.31 wib.
hingga saat ini akses dari dua arah masih belum bisa dilewati kendaraan, rabu 8 mei 2024, pukul 09.46 wib.
baik kendaraan roda enam, roda empat maupun kendaraan roda dua. akibatnya, antrean kendaraan mengular.
kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kabupaten bs hen yepi, s.pi membenarkan, bahwasanya sampai saat ini akses manna - pagar alam masih lumpuh total.
baca juga:5 bulan jadi tersangka korupsi, mantan ketua baznas masih melenggang bebas, ini jawaban kajari
baca juga:update! sehari jelang penutupan, pelamar pps di bengkulu selatan membludak, tembus 707 peserta
hal tersebut lantaran proses evakuasi material longsor terkendala beberapa hal. diantaranya, mulai dari terkendala cuaca ekstrem, hingga material longsor yang sulit dievakuasi.
apalagi, dalam tumpukan material longsor tersebut terdapat sebuah batu yang berukuran sangat besar.
bahkan, saking besarnya, batu tersebut dipastikan tidak bisa diangkat menggunakan satu alat berat saja.
mengingat, jika diperkirakan ukuran batu yang bercampur dengan material longsor tersebut, hampir sebesar ukuran rumah satu buah.
"belum (bisa dilintasi, red) ding, karena kita terkendala cuaca yang tidak bersahabat di tambah dengan material longsoran yang sangat banyak," ungkap hen.
senada disampaikan kabid kedaruratan akisar diardi, se yang menyebutkan, jika proses evakuasi material longsor di desa air tenam kecamatan ulu manna dipastikan akan membutuhkan waktu yang cukup lama.
sebab, sampai saat ini batu yang berukuran sangat besar ditengah tumpukan material longsor tersebut belum bisa diangkat. hal ini tentu akan mempersulit proses evakuasi.
bahkan, lanjut akisar, pihaknya sudah menghubungi pihak balai pelaksanaan jalan nasional (bpjn) bengkulu untuk penambahan alat berat yang berukuran besar.
baca juga:update! korupsi replanting sawit, jaksa mulai lakukan pemetaan dan hitung jumlah bibit
baca juga:jawab tantangan kebutuhan semua usaha, suzuki hadirkan new carry dan apv di giicomve 2024
"kita sudah menghubungi bpjn untuk meminta penambahan alat berat. karena, batu besar ditengah timbunan longsor belum juga bisa diangkat," tegas akisar.
lebih lanjut kabid, estimasi perkiraan pengerjaan evakuasi material longsor tersebut dipastikan belum akan selesai dalam satu hari ini.
sehingga, aktivitas kendaraan dari dua arah juga dipastikan belum akan bisa melintasi jalur manna -pagar alam tersebut.
"belum, belum akan selesai sehari penuh ini evakuasi material longsor itu dinda," tutup kabid. (***)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Sabtu 6 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan