Tunggakan BPJS Tembus Rp 149 Miliar, Terbesar Bukan Kaur Atau Seluma

DOK/RKa KANTOR: Kantor BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu yang beralamat di Jalan Pembangunan Nomor 14 Kelurahan Singgaran Pati Kecamatan Jembatan Kecil Kota Bengkulu.--

BENGKULU - Ratusan ribu warga di 6 kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu, termasuk Kabupaten Kaur di dalamnya.  Menunggak iuran (BPJS) Kesehatan. 

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu, Mahyuddin mengatakan pengguna yang menunggak iuran terjadi di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Kabupaten Kaur, Kabupaten Seluma, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Mukomuko dan Kota Bengkulu. Mereka merupakan peserta mandiri yang terdaftar di BPJS secara pribadi.

"Sampai saat ini berdasarkan wilayah kerja yang meliputi 6 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu, total tunggakan iuran mencapai Rp149,8 miliar dengan total yang menunggak iuran adalah 370.296 orang " terang Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu, Mahyuddin, Jumat 22 Maret 2024.

BACA JUGA:Safari Ramadan, Wabup Hery Ingatkan Ortu, Simak Pesannya

Dia merincikan jumlah peserta yang menunggak beserta total tagihan di masing-masing wilayah. Di Bengkulu Selatan  ada 41.570 pengguna BPJS kesehatan menunggak. Total nominal tagihan yang belum dibayar adalah Rp 14.071.364.452,-. 

Di Kabupaten Kaur tercatat ada 26.339 peserta menunggak, total tagihannya Rp 11.376.366.164,-. Di Kabupaten Seluma tercatat ada 56.560 peserta menunggak, total hutangnya Rp 21.723.100.379,-. 

BACA JUGA:Penetapan 25 Caleg Terpilih DPRD Kaur, Tunggu Petunjuk Ini

Di Kabupaten Bengkulu Tengah tercatat nominal tagihannya adalah Rp 15. 716.366.164 untuk 43.726 pengguna yang menunggak.

Selanjutnya di Kabupaten Mukomuko ada 60.112 pengguna BPJS Kesehatan yang iurannya macet, total tagihan Rp 25.461.269.178,-. Terakhir, di Kota Bengkulu tercatat ada 141.989 pengguna menunggak sehingga total tagihan yang belum dilunasi berjumlah Rp 61.500.625.573,-.

BACA JUGA:Caleg Termuda dan Tertua yang Sukses ke DPRD Provinsi Bengkulu, Termuda dari Dapil Kaur-BS, Cek di Sini

"Untuk yang terbanyak itu di Kota Bengkulu, baik itu jumlah pengguna yang menunggak ataupun nominal tagihan yang belum terbayar. Kaur yang tersedikit pengguna yang nunggak dan paling kecil nomin tagihannya," kata Mahyudin.

Sebanyak 370 ribu orang lebih pengguna BPJS Kesehatan yang menunggak ini. Adalah peserta mulai di kelas 1, kelas 2, dan kelas 3.

Diharapkan agar dapat melunasi iuran agar keanggotaannya tetap aktif. Sehingga, tak mengalami kendala mendapatkan perawatan ketika hal tak diinginkan terjadi.

BACA JUGA:Tenaga Honorer Bakal Diangkat Menjadi PPPK, Asalkan Penuhi Syarat Ini

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan