WADUH! APBD Tembus Rp 1 T, Bengkulu Selatan Masih Minim Pembangunan, Ini Penyebabnya

Gusnan Mulyadi--

Masih kata Gusan, pembangunan tahun 2023 diklaimnya cukup terbukti itu seperti jalan di Kedurang hingga Bunga Mas.

Kemudian, jalan Air Nipis hingga Ulu Manna dan jalan desa lainnya yang tersebar di beberapa kecamatan. Selain itu, juga Pemkab BS dibantu oleh wakil MPR RI.

BACA JUGA:3 Besi Pengaman Jembatan Di Desa Padang Leban Hilang

BACA JUGA:Elpiji Berpotensi Langka Saat Ramadan, Begini Kondisi di KT

Menurut Gusnan, salah satu kunci pembangunan daerah adalah akses jalan dan infrastruktur. Namun, lagi-lagi hal itu belum cukup terbukti dalam kepemimpinannya.

"Ini merupakan pidato terakhir saya dalam perayaan HUT Bengkulu Selatan sebagai Bupati. Tapi semoga bertemu lagi tahun 2025," beber Gusnan.

Gusnan melanjutkan, untuk meneruskan pembangunan BS yang telah berusia 75 tahun, harus bersinergi dengan Pemprov Bengkulu dan pemerintah pusat.

Gusnan mengklaim, beberapa tahun terkahir hal tersebut sudah dilakukan. Salah satunya soal jalan Provinsi dan jalan nasional.

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, Masyarakat Diingatkan Tentang Mandi, Berikut Penyebabnya

BACA JUGA:Siswi SMP di Lampung Korban Pemerkos44n 10 Remaja dan Disekap Selama 3 Hari, Begini Kronologisnya

"Kami harapkan terus kolaborasi pemerintah dan juga DPRD," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda-Litbang BS Fikri Al Jauhari, S.STP, MM menambahkan, dari postur APBD, 46 persen untuk belanja ASN, baik PNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Sementara, saat Covid-19 BS mengalami penurunan ekonomi. Bahkan, angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu, Kabupaten BS masuk sebagai daerah termiskin bersama Kabupaten Kaur dan Seluma.

"Angka kemiskinan ini masih menjadi isu utama. Namun, secara perlahan Bengkulu Selatan mulai membaik. Tahun 2023 kemiskinan menurun 17,51 persen," demikian Fikri.

BACA JUGA:KPU Bantah Suara Ganjar-Mahfud Dipatok 17 Persen, Ini Penjelasannya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan