SOLO RICUH! Akibat Demonstrasi yang Mengarah ke Gibra

Kericuhan aksi demonstrasi di Solo. Sumber foto kompas.com.--

RADAR KAUR BACAKORAN.CO – Heboh, di sosial media (Sosmed) Kamis 15 Februari 2024 dalam sebuah video yang di unggah oleh akun @ranting berdurasi 9 menit 5 detik di Facebook (FB) menunjukkan suasana ricuh di Solo. 

Dalam video tersebut seolah mengklaim bahwa warga Solo, Jawa Tengah melakukan aksi demonstrasi besar-besaran ke Gibran Rakamuning Raka dan Presiden Joko Widodo. 

BACA JUGA:Satu RT Kompak Golput, Berikut Alasan Warga

Isi video tersebut benar-benar menampakkan kekacauan keadaan demonstrasi yang tertulis jelas dalam thumbnailnya mengarah ke Gibran Rakabuming Raka. 

“Demo di Solo, Heh Gibran keluar kau Jokowi benalu di negeri ini pasung dan cincang Jokowi penghancur demokrasi,” isi narasi dalam video yang beredar luas di Sosmed.

Namun, dikutip dari sumeks.disway.id, hal kericuhan tersebut dinyatakan hoax alias tidak benar. Faktanya, tidak ditemukan informasi yang kredibel terkait ancaman aksi demonstrasi yang terjadi dan disebabkan oleh warga Kota Solo Provinsi Jawa Tengah kepada Gibran Rakabuming Raka atau Jokowi.  

Aksi demonstrasi tersebut disebut Topo Bisu yang dilakukan masyarakat ke rumah dinas Gibran Rakabuming Raka namun ternyata hal tersebut adalah hoax.  

Sementara itu, bahkan menurut kabar yang beredar aksi demonstrasi cuplikan-cuplikan dan potongan video yang beredarpada unggahan video tersebut berisi potongan video dari berbagai peristiwa lain yang berbeda-beda dan digabung menjadi satu. 

Isi video tersebut benar-benar menampakkan kekacauan keadaan demonstrasi yang tertulis jelas dalam thumbnailnya mengarah ke Gibran Rakamuning Raka. 

Meski video tersebut adalah hoax namun pihak yang menyebarkannya menyebut bahwa Jokowi adalah penghancur demokrasi yang berhubungan dengan Gibran Rakamuning yang saat ini sedang mencalon sebagai wakil presiden dari Prabowo Subianto. 

Hal ini bukan tanpa sebab terutama sejak Gibran Rakabuming resmi mencalonkan diri sebagai wakil presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto. Prabowo dinilai merupakan salah satu simbol kekuatan lama orde baru yang hendak diputus melalui Reformasi 1998.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan