Tradisi Arebbe Sambut Bulan Ramadan di Madura, Berikut Penjelasan Gunanya!

Tradisi Arebbe di Madura, berbagi makanan menjelang Ramadan sebagai bentuk silaturahmi-sumber foto: Koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID – Bermacam tradisi yang dilakukan oleh umat Islam dalam menyambut bulan suci Ramadan. Lantaran bulan Ramadan merupakan salah satu bulan istimewa dalam keyakinan Islam. Salah satu kebiasaanya unik adalah tradisi Arebbe sambut Ramdan masyarakat di Madura.

Tradisi warisan nenek moyang ini masih sangat kental dan dilestarikan. Sehingga setiap menyambut bulan suci Ramadan yang dikenal dengan tradisi arebbe atau ater-ater.

Tradisi yang dilakukan terbilang unik, tradisi arebbe disambut meriah dan antusias oleh masyarakat Madura. Awal kegiatan ditandai dengan adanya kegiatan membagikan makanan. 

Tradisi arebbe merupakan berbagai atau bersedekah di bulan Rebbe atau Syaban dengan kegiatan saling mengantarkan makanan kepada kerabat atau tetangga terdekat. 

Hal ini menjadi tradisi khas masyarakat Madura, saling berbagai makanan. Bisa berupa hasil pertanian atau buah-buahan, makanan dibagikan tak perlu istimewah.

Pada saat mengantar makanan saling bermaafan dan dilakukan seluruh elemen masyarakat. Dikutip dari laman tempo.id, tradisi di Madura yang unik tiap bulan suci Ramadan tetap dilestarikan hingga sekarang. Masyarakat bertukar makanan atau disebut arebbe.

BACA JUGA:Warisan Budaya Unik di Jateng,Menyambut Bulan Suci Ramadan Ada Dugderan Hingga Dandangan

BACA JUGA:Bulan Suci Ramadan Penuh Berkah, Begini Tradisi Kenduri Ruah di Kepulauan Riau

Namun makanan yang dibagikan bisa hasil pertanian dan tidak perlu mewah asalkan memberikan makanan dengan ucapan maaf bila ada kesalahan selama ini.

Sehingga bulan suci Ramadan dapat diampuni semua dosa khilaf dan salah atas perbuatan yang pernah sengaja atau tidak sengaja dilakukan. Dengan melalui tradisi demikian, diyakini dengan saling memamaafkan dapat menebus kesalahan.

Tradisi yang sudah terbiasa dilakukan tiap bulan Ramadan tentu saja disambut antusias karena bulan penuh ampunan ini membawa berkah untuk masyarakat di Madura.

Selain itu, dalam tradisi arebbe juga bisa dilakukan di masjid atau musola sehingga bisa dimakan secara bersama oleh para jamaah dan kegiatan ini sangatlah positif bisa berbagi sesama.

Tradisi yang memiliki makna mendalam akan berbuat kebaikan melalui bersedekah kepada sesama di bulan Ramadan dan guna mengajarkan tentang keutamaan bulan Syaban dengan berbuat kebaikan pada tetangga dan juga menyemarakkan masjid.

Bahkan kegiatan tradisi membagikan makanan yang dilakukan sejak hari pertama puasa puasa dan pertengahan bulan Ramadan sehingga dengan membagikan makanan ini akan menambah kecintaan pada umat Islam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan