Pantai Laguna Samudera Siap Sambut 100 Ribu Pengunjung Libur Lebaran

BINTUHAN – Objek wisata Pantai Laguna Samudera di Desa Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur mulai bersolek.

Ini dilakukan pihak pengelola untuk menyambut libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah pada Minggu, 16 Maret 2025.

Saat ini persiapan telah mencapai 85 persen, sedangkan 15 persen masih dalam tahap pembersihan dan pelebaran area parkir untuk meningkatkan kapasitas dan menghindari kemacetan.

Pengelola Pantai Laguna Samudera menargetkan 100.000 pengunjung dari total 105.000 tiket yang disediakan selama musim libur lebaran.

Harga tiket masuk ditetapkan sebesar Rp 15.000 per orang, sesuai dengan Perda Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak dan Retribusi Daerah.

BACA JUGA:Akhir Tahun Kontrak Pengelolaan Pantai Laguna Berakhir, Pengelolaan Akan Ambil Pemda Kaur

Pengelola Pantai Laguna dan Petugas Penarikan Retribusi Agung Purnama, ST menyatakan, secara keamanan, pelayanan hingga keselamatan wisatawan, Pantai Laguna Samudera sudah siap.

Namun secara kapasitas area kendaraan masih dilakukan pelebaran, dan diperkirakan akan selesai dalam beberapa hari ke depan.

"Untuk kapasitas pengunjung, Pantai Laguna Samudera mampu menampung hingga 65.000 orang. Kami menargetkan sekitar 100.000 pengunjung selama musim libur lebaran dari total 105.000 tiket yang disediakan. Kami optimis target ini tercapai melalui strategi promosi yang telah kami lakukan, seperti promosi di media sosial dan penyebaran selebaran atau poster kepada masyarakat di Kabupaten Kaur," jelas Agung.

BACA JUGA:Tegas! Kapospam Buat Aturan Larangan Mandi Laut di Pantai Laguna Samudera, Demi Keamanan

Selain perluasan parkir, pengelola juga telah menyediakan 12 unit walkie talkie untuk mempermudah koordinasi saat pelaksanaan nanti.

Fasilitas pendukung seperti toilet, musala, dan area istirahat telah dipersiapkan untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung.

Petugas keamanan dan tenaga medis juga akan disiagakan di beberapa titik strategis untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung.

Dikatakannya mereka juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan dinas terkait untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung dan memastikan kelancaran arus lalu lintas di sekitar kawasan wisata.