Akhir Tahun Kontrak Pengelolaan Pantai Laguna Berakhir, Pengelolaan Akan Ambil Pemda Kaur
Gapura objek wisata Pantai Laguna Samudera Desa Merpas Kecamatan Nasal. -Sumber foto: koranradarkaur.id-
NASAL – Akhir tahun 2024 ini kontrak pengelolaan objek wisata Pantai Laguna Samudera di Desa Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur dengan pihak ketiga akan berakhir.
Setelah dua tahun dikelola oleh pihak ketiga, Pemda Kaur mengonfirmasi bahwa mereka akan mengambil alih pengelolaan pantai wisata ini mulai tahun 2025 mendatang.
Zuryanto pengelola Pantai Laguna Samudera, membenarkan, masa pengelolaan objek wisata ini akan berakhir pada 31 Desember 2024.
BACA JUGA:Terkait Rencana Parkir Elektronik, Begini Tanggapan Pengelola Pantai Laguna Kaur
Pihaknya sebelumnya mengajukan untuk mengelola pantai ini pada Desember 2022 dan selama dua tahun mengelola, mereka berhasil memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah.
Salah satunya adalah peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kaur dan Pendapatan Asli Desa (PADes) Merpas.
"Selama dua tahun ini kami berupaya keras untuk memberikan yang terbaik dalam pengelolaan Pantai Laguna Samudera. Kami bangga bisa memberikan kontribusi yang nyata untuk daerah, termasuk PADes. Bahkan, kami mendapatkan penghargaan sebagai pengelola wisata terbaik dari Pemda Kaur, dan masuk dalam 10 besar pengelola wisata terbaik di Provinsi Bengkulu," ungkap Zuryanto, Rabu Rabu 6 November 2024.
BACA JUGA:Usulan Pojok Baca ke DPR RI di Pantai Laguna Gagal
Meskipun masa pengelolaan oleh pihak ketiga akan berakhir, Zuryanto menegaskan, mereka tidak akan melobi Pemda Kaur untuk kembali mengelola Pantai Laguna Samudera pada periode 2025.
Ia menyatakan bahwa pengelolaan pantai ini selanjutnya akan langsung ditunjuk oleh Pemda Kaur, dan pihaknya sudah merasa puas dengan hasil yang telah dicapai.
"Kami pastikan tidak akan melakukan lobi untuk kembali mengelola Pantai Laguna Samudera. Kami sudah membuktikan kontribusi kami untuk daerah, dan jika nanti kami ditunjuk kembali oleh Pemda Kaur, kami siap, tetapi kami tidak akan melobi. Pengelolaan tahun ini bukan dengan sistem pengajuan seperti sebelumnya. Melainkan Pemda Kaur akan menunjuk pengelola secara langsung," tambah Zuryanto.
BACA JUGA:Keindahan Pantai Laguna Tiada Duanya, Desa Wisata di Bengkulu dengan Kategori Berkembang
Keputusan Pemda Kaur untuk mengambil alih pengelolaan pantai ini menunjukkan langkah mereka untuk terus mengembangkan dan mengoptimalkan potensi wisata di daerah tersebut.
Zuryanto pun berharap agar pengelolaan yang akan datang tetap dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan meningkatkan daya tarik Pantai Laguna Samudera sebagai destinasi wisata unggulan.