Tenaga Honorer Belum Sepenuhnya Dipanggil Lagi, Ini Tanggapan Sekda BS

ROHIDI/RKa -- FOKUS : PHL alias tenaga honorer di lingkungan Satpol-PP BS tampak fokus saat mengikuti sebuah kegiatan, belum lama ini.--

"Silahkan nanti masuk kembali (honorer, red) kalau sudah proses evaluasi dan penilaian," terang Sukarni.

Wakil Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten BS Fikri Al Jauhari, S.STP, M.Si menyebutkan, Pemkab BS telah menyiapkan anggaran hingga Rp 5 M. Anggaran itu sudah disebarkan di 31 OPD dan 11 kecamatan BS.

Sehingga, jaminan untuk pembayaran gaji tenaga honorer dipastikan tetap tersedia tahun 2024. Dana yang dialokasikan itu dipastikan telah masuk rekening seluruh OPD dan kecamatan BS.

Anggaran tersebut sengaja dialokasikan untuk pembayaran gaji honorer. Bahkan  apabila nantinya skema honorer memang sudah dihapuskan. Maka, pemerintah harus mencari alternatif sistem Outsourcing.

Mengingat, dana tersebut tidak bisa digunakan untuk keperluan lainnya. Dana Rp 5 M tersebut hanya dikhususkan untuk pembayaran gaji para tenaga honorer.

"Kami sampaikan bahwa gaji honorer itu sudah masuk ke rekening masing-masing OPD, Kecamatan dan kelurahan," demikian Fikri.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan