Bingung Mencari Alternatif Pendanaan Usaha Selain KUR, Intip 5 Alternatifnya di Sini Yuk!

Reporter: Riska Ayu K |

Editor: Dedi Julizar |

Senin , 13 Jan 2025 - 07:00

Alternatif pendanaan usaha.-Sumber foto : koranradarkaur.id-

P2P (peer-to-peer) lending tidak hanya sebagai alternatif pendanaan usaha selain KUR, tetapi juga investasi.

Menurut peraturan OJK No.77/POJK.01/2016, P2P lending adalah layanan pinjam meminjam uang dalam mata uang rupiah secara langsung antara kreditur/lender (pemberi pinjaman) dan debitur/borrower (penerima pinjaman) berbasis teknologi informasi.

Untuk UMKM yang membutuhkan modal untuk mengembangkan bisnisnya, model pendanaan ini dimaksudkan.

Fintech P2P lending adalah platform online yang memungkinkan kreditur atau lender (pemilik dana) meminjamkan uang langsung kepada peminjam (debitur atau borower).

Pemilik dana dapat memperoleh keuntungan yang lebih besar, sementara peminjam dapat mengajukan pinjaman dengan syarat yang lebih mudah dan proses yang lebih cepat dibandingkan bank, hanya melalui aplikasi.

Bunga yang ditawarkan pun relatif rendah, mulai dari 12% hingga 30% per tahun.

2. Pendanaan Modal Berbasis Invoice Financing

Alternatif pinjaman usaha selain KUR selanjutnya adalah pendanaan modal berbasis invoice atau dikenal dengan invoice financing.

Pendanaan ini cocok untuk membantu UMKM dalam mengatasi tantangan cash flow.

Invoice financing sendiri adalah metode pembiayaan di mana perusahaan menggunakan Invoice yang belum dibayar sebagai jaminan.

Dengan metode ini, business owner bisa mendapatkan dana segar untuk operasional dari pencairan invoice di awal, sementara invoice diambil sebagai jaminan.

3. Pinjaman Koperasi untuk Usaha

Pinjaman usaha satu ini diberikan oleh koperasi yang menyediakan usaha simpan pinjam kepada anggotanya.

Koperasi simpan pinjam terdiri dari berbagai jenis dan Anda dapat mengajukan koperasi simpan pinjam untuk pinjaman modal.

Koperasi simpan pinjam adalah lembaga keuangan dengan kegiatan usaha menerima simpanan dan memberikan pinjaman uang kepada anggotanya.

4. Kredit Tanpa Agunan (KTA)

bingung mencari alternatif pendanaan usaha selain kur, intip 5 alternatifnya di sini yuk!                            koranradarkaur.id - di era globalisasi dan kemajuan teknologi seperti sekarang, berbagai peluang usaha semakin terbuka lebar.
namun, untuk memulai dan mengembangkan usaha, pendanaan menjadi salah satu aspek yang sangat penting.
banyak pelaku usaha, terutama yang baru memulai, sering kali menghadapi tantangan dalam mencari sumber dana yang memadai.
salah satu solusi yang sering diandalkan adalah kredit usaha rakyat (kur).
meskipun kur memiliki banyak keuntungan, tidak semua pelaku usaha dapat atau ingin mengandalkan program ini.
yuk simak di sini untuk tahu apa saja sih alternatif pendanaan usaha selain kur yang dapat dipilih!
pendanaan usaha bukan hanya sekadar modal awal untuk memulai bisnis, tetapi juga menjadi kunci untuk pengembangan dan keberlanjutan usaha.
modal yang cukup memungkinkan pelaku bisnis untukembeli peralatan, usaha sering kali memerlukan investasi dalam bentuk peralatan dan teknologi yang mendukung operasional.
baca juga:tertarik melakukan pinjaman? ini dia daftar 46 lembaga penyalur kur 2025
baca juga:kur dan kupra perbedaannya apa ya? yuk temukan jawabannya di sini!
dana yang cukup juga memungkinkan pelaku usaha untuk melakukan pemasaran yang lebih efektif dan menjangkau lebih banyak konsumen.
selain itu, dalam dunia bisnis, memiliki dana untuk menutupi biaya operasional harian sangat penting untuk menjaga kelangsungan usaha.
dikutip dari www.paper.id, ada banyak cara untuk mendapatkan pendanaan yang mungkin lebih sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik usaha anda selain kur.
berikut adalah beberapa alternatif yang bisa dipertimbangkan:
1. pendanaan p2p lending
p2p (peer-to-peer) lending tidak hanya sebagai alternatif pendanaan usaha selain kur, tetapi juga investasi.
menurut peraturan ojk no.77/pojk.01/2016, p2p lending adalah layanan pinjam meminjam uang dalam mata uang rupiah secara langsung antara kreditur/lender (pemberi pinjaman) dan debitur/borrower (penerima pinjaman) berbasis teknologi informasi.
untuk umkm yang membutuhkan modal untuk mengembangkan bisnisnya, model pendanaan ini dimaksudkan.
fintech p2p lending adalah platform online yang memungkinkan kreditur atau lender (pemilik dana) meminjamkan uang langsung kepada peminjam (debitur atau borower).
pemilik dana dapat memperoleh keuntungan yang lebih besar, sementara peminjam dapat mengajukan pinjaman dengan syarat yang lebih mudah dan proses yang lebih cepat dibandingkan bank, hanya melalui aplikasi.
bunga yang ditawarkan pun relatif rendah, mulai dari 12% hingga 30% per tahun.
2. pendanaan modal berbasis invoice financing
alternatif pinjaman usaha selain kur selanjutnya adalah pendanaan modal berbasis invoice atau dikenal dengan invoice financing.
pendanaan ini cocok untuk membantu umkm dalam mengatasi tantangan cash flow.
invoice financing sendiri adalah metode pembiayaan di mana perusahaan menggunakan invoice yang belum dibayar sebagai jaminan. 
dengan metode ini, business owner bisa mendapatkan dana segar untuk operasional dari pencairan invoice di awal, sementara invoice diambil sebagai jaminan.
baca juga:sama-sama membantu pelaku umkm, apa ya perbedaan kur dan kum? cari tahu di sini yuk!
baca juga:ternyata kelebihan kur bikin masyarakat senang loh, apa saja ya? cek di sini yuk!
3. pinjaman koperasi untuk usaha
pinjaman usaha satu ini diberikan oleh koperasi yang menyediakan usaha simpan pinjam kepada anggotanya.
koperasi simpan pinjam terdiri dari berbagai jenis dan anda dapat mengajukan koperasi simpan pinjam untuk pinjaman modal. 
koperasi simpan pinjam adalah lembaga keuangan dengan kegiatan usaha menerima simpanan dan memberikan pinjaman uang kepada anggotanya.
4. kredit tanpa agunan (kta)
sesuai namanya, kredit tanpa agunan (kta) adalah kredit yang diberikan bank dalam bentuk uang tunai tanpa membutuhkan agunan atau jaminan.
kta untuk usaha diberikan kepada pengusaha perorangan atau pengusaha yang telah berbadan hukum (pt/cv).
5. penggunaan kartu kredit untuk bisnis
penggunaan kartu kredit memberikan kemudahan akses bagi business owner yang kesulitan membayar invoice atau tagihan usaha dengan cara mencicil menggunakan kartu kredit.
dengan adanya kartu kredit bisnis yang dirancang khusus untuk digunakan oleh perusahaan atau bisnis, anda tidak perlu khawatir tentang menggabungkan keuangan pribadi dan bisnis.
limit yang ditawarkan kartu kredit bisnis umumnya juga lebih besar dibandingkan dengan kartu kredit pribadi. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Rabu 15 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan