Wisata Bahari di Desa Wisata Kaliwangi Brebes, Ada Hutan Mangrove hingga Budidaya Seafood

Reporter: Hery Kurniawan |

Editor: Daspan Haryadi |

Sabtu , 26 Oct 2024 - 09:19

Desa wisata Kaliwangi Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah. -Sumber Foto: koranradarkaur.id-

4. Ikan Nener

Ikan nener merupakan bibit ikan bandeng. Wisatawan bisa menyaksikan Eduwisata ini setiap hari. Sebab pemanenan oleh pengelola setempat dilakukan saban hari untuk mensuplai budidaya ikan bandeng di Desa Kaliwangi.

5. Kepiting Soka

Bagi wisatawan yang ingin menyaksikan proses perubahan hormon pada kepiting. Yakni dapat dilakukan dengan adanya perlakukan khusus. Dengan pemotongan kaki jalan yang dilakukan. Dapat merubah adanya hormon di dalam kepiting. Dalam Eduwisata ini, wisatawan diberikan alat dan ke[piting untuk melakukan proses mutilasi memberikan kesan yang mendalam.

6. Garam

Masih di bidang ekowisata. Wisatawan akan diajak belajar tentang pembuatan garam rebus. Garam rebus merupakan budaya ekonomi masyarakat sejak zaman penjajahan sampai saat ini. Proses pembuatan yang menjadi unik karena melewati proses penaburam tanah, penyulingan, penginepan dan perebusan. Wisatawan akan banyak mendapatkan hal yang baru dan berkesan di ekowisata ini.

Itulah sekilas tentang Desa wisata Kaliwangi Provinsi Jawa Tengah. *

wisata bahari di desa wisata kaliwangi brebes, ada hutan mangrove hingga budidaya seafood                            koranradarkaur.id - di provinsi jawa tengah ada sebuah desa wisata bernuansa bahari. desa wisata itu ada kaliwangi di kecamatan brebes kabupaten brebes.
dengan lokasi berapa di pinggir laut jawa. desa wisata kaliwangi ini menawarkan produk kepariwisataan bernuansa bahari. mulai dari hutan mangrove hingga budidaya seafood jenis kepiting soka. 
ada cerita menarik sebelum desa wisata ini berkembang. yang beberapa puluh tahun silam desa ini merupakan desa yang tertinggal. namun, usaha dan perjuangan yang gigih oleh masyarakat setempat. berhasil membuat mereka bangkit dan menjadikan desa wisatanya maju dan membawa dampak bagi masyarakat setempat. 
tahun 2016 menjadi titik awal  perjuangan masyarakat menemukan titik ekonomi dari pengelolaan potensi wisata di desanya. yang mana terbentuknya hutan mangrove dengan keluasan 280 hektar. 15 hektar di antaranya dimanfatkan sebagai eduwisata tracking mangrove.
pada tanggal 30 april 2016 desa wisata mangrovesari dilaunching dengan aksi tanggap pesona. pembangunan tracking mangrove dari dinas pariwisata kabupaten brebes memberikan dana 2,5 milyar dalam pembangunan di wisata mangrovesari. ini untuk  jalur tracking 720 meter, 2 mushola, 1 menara pandang dan 2 gazebo.
mereka juga mendapatkan banbantuan dari dinas ketahanan pangan (dkp) kabuapaten brebes berupa pembangunan jalur tracking sepanjang 26 meter  dan 1 menara pemantauan burung. 
buat yang penasaran apa saja produk kepariwisataan di desa wisata ini. berikut ulasannya seperti melansir jadesta.kemenparekraf.go.id, kamis 24 oktober 2024.
1. jogging track
terciptanya hutan mangrove dampak kegiatan masyarakat yang telah dilakukan sejak tahun 2005 hingga tahun 2021. kini dimanfatkan warga setempat sebagai ekowisata. saat ini tersedia 1 km jogging track dan 16 perahu fiber. untuk digunakan mengajak wisatawan melakukan aktifitas menyususri mangrove.
legiatan di joging track seperti panggung hiburan, selfi dan melakukan penanaman mangrove sebagai paket wisata.jogging track ini paling di gemari oleh masyarakat sebagai pilihan paket berlibur. jam buka destinasi ini pada pukul 07.30-17.30 wib di setiap hari.
2. sintren
selain wisata bahari ada pula pertunjukan kesenian sintren. kesenian sintren dikenal sebagai tarian dengan aroma mistis yang bersumber dari cerita cinta kasih sulasih dengan sulandono. tarian dengan sentuhan magic yang menjadi warisan budaya di pantura, salah satunya di brebes sintren merupakan tarian percintaan. 
3. batik
kegiatan masyarakat lokal sebagai warisan leluhur dengan proses pembuatan batik menggunakan pewarna alami. batik ini menjadi ramah lingkungan karena proses pewarnaanya. ini dapat disaksikan oleh wisatawan di desa wisata ini. 
4. ikan nener
ikan nener merupakan bibit ikan bandeng. wisatawan bisa menyaksikan eduwisata ini setiap hari. sebab pemanenan oleh pengelola setempat dilakukan saban hari untuk mensuplai budidaya ikan bandeng di desa kaliwangi. 
5. kepiting soka
bagi wisatawan yang ingin menyaksikan proses perubahan hormon pada kepiting. yakni dapat dilakukan dengan adanya perlakukan khusus. dengan pemotongan kaki jalan yang dilakukan. dapat merubah adanya hormon di dalam kepiting. dalam eduwisata ini, wisatawan diberikan alat dan ke[piting untuk melakukan proses mutilasi memberikan kesan yang mendalam.
6. garam
masih di bidang ekowisata. wisatawan akan diajak belajar tentang pembuatan garam rebus. garam rebus merupakan budaya ekonomi masyarakat sejak zaman penjajahan sampai saat ini. proses pembuatan yang menjadi unik karena melewati proses penaburam tanah, penyulingan, penginepan dan perebusan. wisatawan akan banyak mendapatkan hal yang baru dan berkesan di ekowisata ini. 
itulah sekilas tentang desa wisata kaliwangi provinsi jawa tengah. *

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Minggu 24 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan