Cabor Andalan Tumbang! Perolehan Medali Bengkulu Belum Sesuai Harapan

BENGKULU - Perolehan medali Bengkulu dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) masih belum sesuai harapan. Sejak pesta olahraga ini dibuka tanggal 10 September 2024. Hingga hari Senin tanggal 16 September 2024, baru terkumpul 4 medali perunggu. 

Sedangkan, target perolehan medali Bengkulu dalam PON XXI Aceh-Sumut adalah 13 medali, 2 emas, 5 perak dan 6 perunggu. 

Untuk diketahui, perolehan medali Bengkulu ini diraih oleh nama Riki Marantika di cabor Hapkido kelas -54 kg fin weight. Kemudian, Aria Ramadhani Maulidya (20) dan Widya Gusniar (20) di cabor Kurash di nomor uzul putri. Terakhir, di cabor Pencak Silat atas nama atlet Muhamad Alex Sander (23). 

Target perolehan medali Bengkulu dalam even ini dirasakan semakin sulit. Pasalnya, sejumlah Cabor andalan Bumi Rafflesia telah tumbang.

Sejumlah Cabor itu yakni, karate, wushu, selam, silat, quras, dan gulat. Cabor yang ditarget medali ini, merupakan hasil pemetaan berdasarkan hasil Kejurnas pra kualifikasi PON yang diikuti masing-masing Cabor.

BACA JUGA:Memasuki Tahapan Kampanye, Bawaslu Kaur Gelar Rakor, Waspadai Black Campaign dan Politisasi SARA

BACA JUGA:Proses Seleksi CPNS 2024 Hampir Memasuki Masa Sanggah, 3 yang Tidak Bisa Disanggah

Menanggapi capaian ini, Sekretaris KONI Provinsi Bengkulu Dendi Purna Irawan mengatakan, hasil 4 perunggu sebagai perolehan medali Bengkulu dalam PON XXI Aceh-Sumut tidak sesuai dengan perkiraan dan di luar target. 

Namun, ia menegaskan, para atlet dan pelatih telah berjuang maksimal demi mengharumkan nama Bengkulu.

"Pada dasarnya yang ditargetkan ada perak dan ada emas. Tapi kami menyadari, mungkin untuk saat ini, itu kemampuan kita. Kami sudah melihat perjuangan atlet dan perjuangan pelatih yang sudah berdarah-darah untuk mengharumkan nama Provinsi Bengkulu," ujar Dendi dalam keterangan resminya. 

Untuk diketahui, Hingga hari Senin 16 September 2024 pukul 15.32 WIB. Klasemen sementara perolehan medali PON Aceh-Sumut, Provinsi Bengkulu berada di peringkat ke-35 dari 38 kontingen. 

Sedangkan untik posisi tiga besar teratas ditempati DKI Jakarta dengan 283 medali, lalu Jawa Barat dengan 291 medali dan Jawa Timur dengan 266 medali.

Adapun cabor Bengkulu yang sudah bertanding namun tidak mendapatkan medali adalah Ritmik (2 kelas putri), Angkat Besi (1 kelas, putri), bola tangan indoor (beregu putri), biliar (pool-9 ball single putri), bola voli pasir (beregu putra).

Kemudian, binaraga (sport physique over 170 cm-100 cm + 2 kg berat badan), atletik (lempar lembing, putra), dan selam 50 m surface putra, selam 50 m surface putri.*