Pembangunan Plat Duiker ke Transimigrasi Tanjung Agung Kembali Menjadi Persoalan
IST/RKa -- PANTAU: Kabid Bina Marga Lendrianto, ST, MH saat meninjau lokasi pembangunan jalan yang ada di Trans Tajung Agung Bulan Desember 2023 lalu. --
Kabid Bina Marga: Jalan Dibangun untuk Masyarakat
BINTUHAN- Pembangunan plat duiker jalan yang menuju Trans Tajung Agung Kecamatan Tetap kembali menjadi sorotan warga. Sebelumnya masyarakat tidak bisa membawa material bangunan dalam program pembangunan bedah rumah karena pembangunan plat duiker belum rampung.
Terbaru masyarakat desa kembali memprotes dan mempertanyakan lokasi pembangunan plat duiker yang belum boleh dilewati sehingga masyarakat sakit harus digotong untuk berobat.
“Untuk pembangunan jalan sudah rampung. Begitu juga plat duiker yang ada di jalan juga sudah dibangun. Dengan sudah rampung, tentu jalan tersebut sudah bisa dinikmati oleh masyarakat. Sedangkan saat proses pembangunan atau pengecoran jalan memang dilarang untuk dilewati hal itu untuk kepentingan pembangunan,” kata Kepala Dinas PUPR Ismawar Hasdan, ST, M.Si melalui Kabid Bina Marga Lendrianto, ST, MH Minggu 17 Desember 2023.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Waspada Peredaran Upal, Yuk Kenali Ciri-Cirinya
BACA JUGA:Soal Stunting, Wabup BS Apresiasi Kinerja TPK, Ternyata Ini Alasannya
Dikatakannya, memang saat pengerjaan masyarakat belum di bolehkan menggunakan kendaraan yang tonase berat melewati jalan, hal itu untuk memperbaiki kualitas dan kuantitas jalan. Setelah dibangun tentunya jalan sudah bisa digunakan masyarakat.
Lanjutnya, dengan adanya keluhan warga yang mengatakan jalan tidak boleh dilewati itu tidak benar. Karena jalan dibangun untuk digunakan oleh masyarakat.
Saat ini pembangunan jalan sudah rampung dan masyarakat sudah bisa menikmati jalan tersebut. Pembangunan jalan menuju eks Transimigrasi Tanjung Agung menggunakan Dana Alokasi Umum (DAU) 2023 Rp 1,3 Milar (M) lebih. Dengan telah rampungnya jalan harapan bisa membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. (ujr)