Sudah Lolos ke Senayan, 7 Anggota DPR RI Nekat Mundur Demi Bisa Maju Pilgub

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Sabtu , 14 Sep 2024 - 09:09

7 Anggota DPR RI yang dinilai haus kekuasaan hingga haus jabatan. -sumber foto: Koranradarkaur.id-

Sejatinya Fatmawati Rusdi akan ikut dilantik menjadi Anggota DPR RI periode 2024-2029, pada Oktober 2024 mendatang.

Sebab, ia menjadi peraih suara terbanyak caleg DPR RI dapil Sulsel I. Mantan Wakil Walikota Makassar ini berhasil menduduki kursi pertama.

Namun, Fatmawati memutuskan maju sebagai calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan berpasangan dengan calon Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

3. Rudy Masud

Rudy Masud sosoknya dikenal sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Timur dan Anggota DPR RI periode 2019-2024 hasil Pemilu 2024 lalu.

Rudy kembali terpilih sebagai Anggota DPR RI dari Partai Golkar dengan total suara sebanyak 168.818 suara.

Namun, Tudy kembali memutuskan untuk maju di Pilgup Kalimantan Timur berpasangan dengan Seno Aji.

4. Dedi Mulyadi

Berikutnya ada sosok Dedi Mulyadi yang merupakan Mantan Bupati Purwakarta periode 2008-2013, dan periode 2013-2018 lalu.

Setelah itu, Dedi Mulyadi juga berhasil melanjutkan karir politiknya dengan menjadi Anggota DPR RI pada periode 2019-2024.

Tahun 2023, Ia memutuskan mundur dari DPR RI setelah menyatakan keluar dari Partai Golkar. Pileg 2024 lalu, Dedi Mulyadi terpilih kembali sebagai Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jabar VII.

Namun, ia resmi maju di Pilgup Jawa Barat dan harus merelakan dirinya mundur dari hasil Pileg lalu. Dedi Mulyadi berpasangan dengan Erwan Setiawan

5. Yohanis Fransiskus Lema

Yohanis Fransiskus Lema merupakan kader PDIP yang menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024 Dapil NTT II.

Sebagai caleg terpilih hasil Pileg 2024 lalu, Yohanis Fransiskus Lema memutuskan mundur. Sebab, ia akan maju dalam Pilgub NTT 2024.

sudah lolos ke senayan, 7 anggota dpr ri nekat mundur demi bisa maju pilgub                            koranradarkaur.id - entah karena haus kekuasaan dan jabatan, atau karena hal ini, berikut ini 7 anggota dpr ri lolos ke senayan rela mundur demi maju di pemilihan gubernur (pilgub) 2024.
seperti diketahui, pada pemilihan umum (pemilu) februari 2024 lalu beberapa politisi berjuang untuk terpilih sebagai anggota dpr ri, dan menuju kursi di senayan.
sayangnya, meskipun mereka dan juga tim sudah mati-matian memperjuangkan untuk menang di pemilu. namun, setelah lolos justru nekat mundur demi maju lagi di pilgub dan wagub.
menariknya, keputusan tersebut terjadi karena pertimbangan yang matang oleh yang bersangkutan. juga, karena diminta maju oleh pimpinan partai yang siap mengurungnya.
nah, banyak yang beranggapan jika beberapa nama tersebut merupakan para wakil rakyat yang haus akan kekuasaan sekaligus jabatan. penasaran siapa saja nama tersebut?
baca juga:jika ada honorer kurang 2 tahun ikut seleksi pppk 2024, melanggar hukum!
baca juga:langsung dari kemenpan-rb! ini skema baru pengangkatan pppk 2024 
untuk lebih jelasnya, simak rangkuman selengkapnya mengenai 7 anggota dpr ri sudah lolos ke senayan, tapi mindur untuk maju di pilgub yang akan kami sajika sebagai beirkut ini :
1. airin rachmi diany
nama airin sudah tidak asing lagi bagi warga tangerang selatan. sebab, airin menjadi walikota tangerang selatan pertama sejak berdirinya kota tersebut pada tahun 2008 silam.
airin menjadi orang nomor satu di kota tangerang selatan selama dua periode yakni, periode 2011 sampai 2016 dan periode 2016 sampai 2021.
diketahui airin rachmi diany merupakan anggota dpr ri terpilih periode 2024-2029 dalam pemilu 2024 lalu. airin meraih suara tertinggi di dapil banten iii.
namun, dibalik itu airin pun harus mundur dari hasil pencelegan. sebab, ia sudah ditetapkan sebagai calon gubernur (cagub) banten 2024.
2. fatmawati rusdi
sejatinya fatmawati rusdi akan ikut dilantik menjadi anggota dpr ri periode 2024-2029, pada oktober 2024 mendatang. 
sebab, ia menjadi peraih suara terbanyak caleg dpr ri dapil sulsel i. mantan wakil walikota makassar ini berhasil menduduki kursi pertama.
namun, fatmawati memutuskan maju sebagai calon wakil gubernur sulawesi selatan berpasangan dengan calon gubernur sulsel andi sudirman sulaiman.
3. rudy masud
rudy masud  sosoknya dikenal sebagai ketua dpd partai golkar kalimantan timur dan anggota dpr ri periode 2019-2024 hasil pemilu 2024 lalu.
rudy kembali terpilih sebagai anggota dpr ri dari partai golkar dengan total suara sebanyak 168.818 suara.
namun, tudy kembali memutuskan untuk maju di pilgup kalimantan timur berpasangan dengan seno aji.
4. dedi mulyadi
berikutnya ada sosok dedi mulyadi yang merupakan mantan bupati purwakarta periode 2008-2013, dan periode 2013-2018 lalu.
setelah itu, dedi mulyadi juga berhasil melanjutkan karir politiknya dengan menjadi anggota dpr ri pada periode 2019-2024.
tahun 2023, ia memutuskan mundur dari dpr ri setelah menyatakan keluar dari partai golkar. pileg 2024 lalu, dedi mulyadi terpilih kembali sebagai anggota dpr ri dari daerah pemilihan jabar vii.
namun, ia resmi maju di pilgup jawa barat dan harus merelakan dirinya mundur dari hasil pileg lalu. dedi mulyadi berpasangan dengan erwan setiawan
5. yohanis fransiskus lema
yohanis fransiskus lema merupakan kader pdip yang menjabat sebagai anggota dpr ri periode 2019-2024 dapil ntt ii.
sebagai caleg terpilih hasil pileg 2024 lalu, yohanis fransiskus lema memutuskan mundur. sebab, ia akan maju dalam pilgub ntt 2024.
6. rano karno
berikutnya ada sosok si dul alias rano karno. sekarang, beliau dipercaya sebagai ketua bidang kebudayaan dpp pdip.
selain itu, ia pernah menjabat sebagai wakil bupati tangerang periode 2008-2011, wakil gubernur banten periode 2012-2014, dan gubernur banten periode 2015-2017.
rano karno terpilih sebagai anggota dpr ri periode 2024-2029 dari dapil banten iii. namun, pada pilgub 2024 ini, ia maju sebagai calon wakil gubernur dki jakarta 2024.
7. taj yasin maimoen
ide taj yasin maimoen maju sebagai wakil gubernur jawa tengah cukup membuat orang geleng-gelang kepala. padahal, ia terpilih menjadi anggota dpr ri pada pileg 2024.
namun, meskipun bakal segera menduduki kursi di senayan, tetapi ia memilih mundur. hal tersebut lantaran ia akan maju sebagai calon wakil gubernur jawa tengah 2024.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Rabu 4 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan