Maksimalkan Ekonomi Warga Pesisir, DP Kaur Akan Gelar Pelatihan Pengelolaan Rumput Laut

Rabu 14 Aug 2024 - 18:51 WIB
Reporter : Rega Jusa
Editor : Dedi Julizar

MAJE - Dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Kaur, khususnya warga pesisir pantai.

Dinas Perikanan (DP) Kaur dalam waktu dekat akan menggelar pelatihan pengelolaan rumah laut secara gratis.

Kegiatan ini akan dilaksanakan secara bertahap. Pelatihan ini akan difokuskan di satu desa satu kecamatan, termasuk Kecamatan Maje.

Kadis Perikanan Kaur Misralman, SP melalui Kabid Perikanan Sulaiman Efendi, S.Sos mengatakan, Kabupaten Kaur terkenal akan kekayaan ekosistem lautnya.

Namun masih minim dalam pengelolaannya, termasuk rumput laut. Untuk memaksimalkan pengelolaan ekosistem laut, mereka akan mengadakan pelatihan pengelolaan rumput laut secara gratis.

Sebagai gambaran, di Kecamatan Maje besar kemungkinan Desa Linau akan menjadi lokasi pelatihan rumah laut.

BACA JUGA:Pertahanan Warisan Leluhur, Petani Desa Muara Dua Tanam Padi Gogo

BACA JUGA:Bolos Sekolah Hingga Bawa Sajam, 9 Pelajar SMP dan SMA di Bengkulu Selatan Terjaring Razia

"Tidak bisa dipungkiri, Kabupaten Kaur dikenal dengan oleh ekosistem lautnya yang melimpah. Namun sayangnya belum ada masyarakat yang bisa mengelola rumput laut dengan maksimal. Sangat di sayangkan sangat disayangkan jika kekayaan laut ini tidak manfaat dan dikelola dengan baik," ujarnya.

Lanjutnya, melalui pelatihan ini nanti masyarakat akan dilatih banyak hal. Mulai dari memilih jenis rumput laut yang bisa dikonsumsi, cara membuat puding dari rumah laut dan masih banyak lagi.

Program ini merupakan gebrakan baru Pemda Kaur dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat Kabupaten Kaur melalui sektor perikanan dan kelautan.

"Kami sangat yakin jika rumput laut ini dikelola dengan maksimal. Maka taraf hidup masyarakat di Kabupaten Kaur berangsur akan terus membaik. Karena rumput laut ini bisa ditemukan secara melimpah," katanya.

Dijelaskannya, jika nanti pengelolaan rumput laut sudah berjalan maksimal. Mereka bersedia membantu masyarakat dalam mencarikan pasar hingga memberikan bantuan modal.

Dengan catatan masyarakat harus benar-benar serius untuk ikut pelatihan ini. Dengan begitu, kedepan Kabupaten Kaur bukan hanya dikenal sebagai gurita dan udang lobsternya yang melimpah, tapi juga dengan pengelolaan rumput lautnya.

"Kami tidak muluk-muluk, ke depan bagaimana caranya rumah laut Kabupaten Kaur ini bisa dikenal dan dikelola dengan baik oleh masyarakat. Entah itu dalam makanan khas, atau juga dalam bentuk puding sashet. Tapi dengan syaratnya masyarakat benar serius. Sebab program ini akan kami sampaikan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI. Sebaliknya kalau memang antusiasme masyarakat sedikit maka program ini tidak akan kami sampaikan ke KKP RI," sebut dia.*

Kategori :