Bangunan Megah PTM Kutau Habiskan Dana Rp 30 Miliar, Tapi Tak Diurus, Bupati Ancam Copot Kadis Perdagangan
Banguan megah PTM Kutau sudah habiskan dana Rp 30 miliar tapi tak diurus. Sumber foto : ROHIDI/RKa--
BENGKULU SELATAN (BS) - Seperti diketahui, banguan megah PTM Kutau sudah habiskan dana Rp 30 miliar. Tapi, dalam perjalananya bangunan tersebut justru dinilai tidak diurus.
Menyikapi hal tersebut, Bupati BS Gusnan Mulyadi, SE, MM akhirnya geram dengan OPD terkait dalam hal ini Dinas Perdagangan BS. Bahkan, Bupati ancam akan copot jabatan Kadis Perdagangan.
Bupati sudah meminta Kadis Perdagangan agar mengurus PTM dengan baik. Namun sayangnya, penataan pedagang masih belum maksimal. Padahal auning dan kios sudah disiapkan Pemkab BS.
Karena laporan sudah masuk dan diterima langsung oleh Bupati, sehingga Kadis Perdagangan BS, Binagransyah, SP, KM sudah diberikan peringatan keras.
Menurut Bupati, peringatan pertama sudah disampaikan. Apabila surat peringatan yang diberikan tetap tak diindahkan, Kadis Perdagangan harus siap menerima sanksi berupa pencopotan dari jabatan.
BACA JUGA:Sudah Disediakan Gedung PTM Megah, Kini Pedagang Bandel Ditertibkan
"Kami lihat perkembanganya, apakah teguran kami ini dilaksanakan atau tidak. Maka akan kami berikan teguran kedua. Tidak juga kita lakukan yang ketiga, kalau sudah surat ketiga, ya risikonya pasti tahulah, pemberhentian," tegas Bupati.
Kadis Perdagangan BS Binagransyah, SP, M.Si yang disebut Bupati Gusnan tak becus urus PTM Kutau langsung merespon pernyataan itu.
Dia mengatakan m, pihaknya sudah beberapa kali melakukan penertiban pedagang di PTM Kutau, yang juga melibatkan Satpol-PP.
Dalam penertiban itu, para pedagang yang membandel diberikan peringatan berupa teguran.
"Alhamdulillah yang diberi surat (teguran untuk pedagang) sudah nurut," katanya.
Teguran kepada para pedagang yang membandel sebut Binagransyah, sesuai dengan rekomendasi dari pihak pengelola PTM Kuatu.
"Sudah kami ingatkan, ada ancaman hukuman pidana ringan, tapi ini kan ada-ada saja (masalah) namanya orang banyak," bebernya.
BACA JUGA:Pastikan Tidak Ada Pedagang Liar, PTM Kutau Dijaga Ketat Dishub dan Satpol-PP