Sasar Perusahaan, Target BAZNAS Kaur Tahun 2025 Naik Jadi Rp 4,5 Miliar

BINTUHAN - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kaur mendapatkan target penghimpunan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) tahun 2025 sebesar Rp 4,5 miliar, meningkat sekitar 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya Rp 4 miliar.

Untuk mencapai target tersebut, BAZNAS Kaur akan mengubah skema penghimpunan ZIS dan lebih fokus pada perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Kaur.

Ketua BAZNAS Kaur, Muhammad Nasir, S.Pd, mengatakan bahwa penghimpunan ZIS pada 2024 hanya tercapai sebesar Rp 1,4 miliar, jauh dari target yang telah ditetapkan sebesar Rp 4 miliar.

Salah satu alasan rendahnya penghimpunan ZIS pada tahun lalu adalah kontribusi perusahaan yang dinilai masih belum optimal.

Oleh karena itu, pada 2025, BAZNAS Kaur akan mengalihkan fokus penghimpunan dari instansi pemerintah ke sektor perusahaan, dengan harapan dapat meningkatkan kontribusi ZIS dari pihak swasta.

BACA JUGA:BAZNAS Kaur Gelar Sosialisasi Pentingnya Berzakat di Tambak Udang PT DPPP

BACA JUGA:Capaian ZIS 2024 BAZNAS Kaur Hanya RP 1,4 Miliar, Jauh dari Target 4 Miliar

"Penghimpunan ZIS tahun ini akan kami fokuskan di tingkat perusahaan. Sebelumnya, kami lebih fokus pada instansi, namun kami menyadari bahwa kontribusi dari perusahaan-perusahaan di Kaur masih belum maksimal. Kami juga sudah melakukan pendekatan dengan beberapa perusahaan, salah satunya tambak udang Dua Putra Perkasa Pratama (DPP) Kaur. Insya Allah, pertengahan tahun ini sudah ada tanda tangan kerjasama," ujar Muhammad Nasir.

Selain perusahaan tambak udang, sektor usaha kelapa sawit juga menjadi fokus utama BAZNAS Kaur dalam mengoptimalkan penghimpunan ZIS tahun ini.

BAZNAS Kaur telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada para pelaku usaha kelapa sawit agar mereka turut berpartisipasi dalam menunaikan kewajiban zakat. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih besar bagi masyarakat di Kabupaten Kaur.

Muhammad Nasir menambahkan, bahwa target ZIS tahun ini dapat tercapai, pihaknya tetap berusaha maksimal agar penghimpunan ZIS tidak terlalu jauh dari target yang ditetapkan.

Dengan adanya perubahan fokus ini, BAZNAS Kaur berharap dapat mengoptimalkan potensi zakat dari sektor perusahaan, sehingga memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat yang membutuhkan di Kabupaten Kaur.

"Kami usahakan target ZIS tahun ini akan terealisasi dengan baik. Kalaupun tidak terealisasi, setidaknya tidak jauh dari target yang telah ditetapkan," ujarnya. *