Dinas Pariwisata Bengkulu Dukung Pengembangan Desa Wisata

Jumat 09 Aug 2024 - 21:14 WIB
Reporter : Hery Kurniawan
Editor : Daspan Haryadi

BENGKULU - Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu menyatakan kesiapan, dalam mendukung dan membantu tumbuh kembang desa wisata dii Bumi Rafflesia.

Terlebih dengan masuknya Desa Wisata IV Suku Menanti Kabupaten Rejang Lebong. Dalam deretan 50 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, SP, M.Si mengatakan, sangat berbangga hati karena salah satu desa wisata yang ada di Provinsi Bengkulu bisa masuk 50 besar nasional, sehingga bisa mengangkat nama baik daerah itu.

"Nantinya akan ada reward dari pemerintah pusat untuk atraksi atau untuk daya tarik di desa wisata ini, tergantung kebutuhan mereka. Kemudian dari kami Pemprov Bengkulu melalui Dispar Provinsi Bengkulu juga akan ada bantuan berupa dukungan even di Desa IV Suku Menanti," kata Murlin Nanizar, Jumat 9 Agustus 2024.

Dia menjelaskan, dukungan yang disiapkan Dispar Provinsi Bengkulu dalam bentuk pendanaan pelaksanaan even kepariwisataan oleh Desa IV Suku Menanti yang dilaksanakan pada 21 Agustus mendatang.

BACA JUGA:Camat Lantik BKMT, Tugasnya Mulia, Mengajak Berbuat Kebaikan

BACA JUGA:Update Harga TBS Sawit di Wilayah Bengkulu Selatan Terus Naik, Hampir Rp 3.000 per Kg

"Mereka sudah mengajukan prosalnya kepada kita, dan akan kita bantu. Jika event ini bisa terlaksana dengan baik dua tahun berturut-turut maka nantinya akan kita lakukan pendampingan sehingga kami juga bisa melaksanakan even juga di sini," kata Murlin Nanizar. 

Menurut dia, desa wisata yang ada di Kabupaten Rejang Lebong saat ini menjadi salah satu daerah yang memiliki banyak potensi pariwisata sehingga tidak heran jika pada lomba desa wisata tingkat Provinsi Bengkulu Tahun 2024 terdapat tiga desa wisata yang mendapat juara.

"Sebenarnya, semua wilayah di Bengkulu ini berpotensi. Hanya saja, kini yang paling nampak itu di Kabupaten Rejang Lebong. Tentu kedepannya kami harap semua desa wisata di Bengkulu berkembang," ungkap Murlin

Sementara itu, saat melakukan visitasi ke Desa Wisata IV Suku Menanti beberapa hari lalu. Direktur Infrastruktur dan Ekraf dari Kemenparekraf Oneng Setya Harini menyatakan, Desa IV Suku Menanti itu menjadi lokasi ke 22 dari 50 desa wisata yang dilakukan penilaian oleh pihaknya.

Masuknya Desa IV Suku Menanti pada 50 besar ADWI ini, kata dia, merupakan bukan hal yang mudah dan sudah dianggap juara.

Hanya saja, sekarang, tinggal penilaian berdasarkan kategori-kategorinya saja yang nantinya akan diumumkan pada September mendatang.

"Masuk dalam deretan ini sebenarnya sudah dikatakan sebagai juara. Sebab berhasil bersaing dengan ribuan peserta dari seluruh Indonesia," ungkapnya. 

Menurut dia, kondisi lapangan Desa Wisata IV Suku Menanti itu sendiri cukup menyenangkan. Selain udaranya sejuk, bebas polusi dan cukup indah karena berada di pegunungan, berbeda dengan desa wisata lainnya yang sudah dikunjunginya.

Kategori :