KORANRADARKAUR.ID – Megaproyek infrastruktur Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), yang sempat menuai banyak kritik dan pertanyaan, sekarang menjadi salah satu pencapaian terbesar dalam pembangunan infrastruktur Indonesia.
Proyek ini diharapkan akan menciptakan hingga 671.000 lapangan kerja setiap tahun, selain menghubungkan berbagai wilayah Pulau Sumatera. Sejak perencanaan, JTTS menghadapi banyak masalah keuangan dan teknis.
Banyak pihak menganggap proyek ini terlalu ambisius, mengingat alokasi anggaran yang besar yang dianggap lebih baik dialokasikan untuk sektor-sektor lain seperti pendidikan dan kesehatan.
Selain itu, pembebasan lahan dan keragaman geografis Sumatera merupakan tantangan khusus yang perlu diatasi. Namun, di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, proyek ini terus berjalan dan menunjukkan hasil yang sangat positif.
Dengan panjang 2.818 kilometer, JTTS sekarang menghubungkan kota-kota besar dan kecil di seluruh Pulau Sumatera, mempercepat perjalanan dan memudahkan transportasi barang dan jasa.
Dampak ekonomi proyek ini lebih menggembirakan. Selama tahap pembangunan dan operasional, JTTS diperkirakan akan menciptakan sekitar 671.000 lapangan kerja setiap tahunnya.
BACA JUGA:Susahnya Penyebaran Informasi Kemerdekaan Kala Itu, Beberapa Kisah Mengagumkan dari Para Kurir
BACA JUGA:Warga Indonesia Wajib Tahu! Ternyata dari Sini Istilah Pancasila Berasal
Angka ini mencakup pekerjaan langsung yang terkait dengan pembangunan dan pemeliharaan jalan tol, serta pekerjaan tidak langsung di sektor-sektor terkait seperti perhotelan, restoran dan perdagangan di sekitar kawasan jalan tol.
Artinya, dampak positif dari Jalan Tol Trans Sumatera sangat luar biasa. Selain meningkatkan konektivitas, proyek ini sangat membantu pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di Sumatera.
Dengan demikian, keberhasilan JTTS membuktikan bahwa proyek infrastruktur berskala besar dapat mengatasi keraguan dan kritik dengan hasil yang nyata dan manfaat yang luas.
Pencapaian JTTS menunjukkan bahwa investasi dalam infrastruktur dapat menghasilkan manfaat jangka panjang yang signifikan bagi negara dan rakyatnya.
Jalan Tol Trans Sumatera sekarang berfungsi sebagai alat untuk meningkatkan konektivitas serta sebagai mesin ekonomi yang mendorong pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat Sumatera.
Proyek ini menunjukkan bahwa dengan perencanaan yang baik dan pelaksanaan yang efektif, ambisi besar dalam pembangunan infrastruktur dapat terwujud dengan sukses dan memberikan dampak positif yang luas.*