KORANRADARKAUR.ID - Gigi yang sehat dan bersih adalah salah satu kunci utama untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi yang optimal.
Selain menyikat gigi secara teratur, penggunaan alat bantu seperti tusuk gigi juga dapat membantu membersihkan sisa makanan dan plak yang sulit dijangkau oleh sikat gigi biasa.
Namun dibalik manfaatnya, ada risiko yang ditimbulkan dari penggunaan tusuk gigi.
Tusuk gigi adalah alat kecil berbentuk seperti batang yang ujungnya runcing, biasanya terbuat dari plastik atau kayu. Meskipun ukurannya kecil, tusuk gigi memiliki peran yang besar dalam membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel di antara gigi.
Salah satu manfaat utama dari penggunaan tusuk gigi adalah kemampuannya untuk membersihkan area di antara gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi biasa.
BACA JUGA:MENARIK! Orang Kaya Bagikan Harta di Jakarta Gratis, Penyebabnya Menarik
Sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan plak, yang pada akhirnya dapat menyebabkan masalah kesehatan gigi dan gusi.
Meskipun tusuk gigi dapat mengangkat sisa makanan, perlu diingat bahwa itu tidak dapat mengangkat plak dan karang gigi.
Kesehatan gigi dan mulut serta kesehatan tubuh secara keseluruhan dapat terancam jika digunakan tusuk gigi digunakan terlalu sering atau tidak tepat.
Dikutip dari bengkuluekspress.disway.id, berikut adalah beberapa risiko yang ditimbulkan dalam menggunakan tusuk gigi:
1. Memicu kerusakan gusi
BACA JUGA:Gadget Selalu Stabil, 4 Tips Supaya Main Game Mobile Tetap Lancar
Penggunaan tusuk gigi terlalu sering dapat meningkatkan risiko kerusakan gusi dan gusi berdarah.
Untuk mencegah gusi terluka, tusuk gigi harus digunakan dengan sangat hati-hati dan dengan gerakan lembut.
2. Merenggangkan ruang antar gigi