KORANRADARKAUR.ID - Daging belut mungkin tidak lazim di meja makan banyak orang. Namun, di beberapa budaya, daging belut telah lama dianggap sebagai sumber protein yang bernutrisi.
Tidak hanya itu, manfaat daging belut untuk bayi juga telah menjadi pilihan makanan pendamping ASI yang populer. Untuk itu yuk ketahui manfaat daging belut untuk bayi.
Daging belut, yang berasal dari spesies ikan belut telah lama dianggap sebagai pilihan makanan yang kaya nutrisi di beberapa budaya, terutama di Asia Tenggara.
Dalam beberapa tahun terakhir, daging belut juga mulai mendapatkan perhatian sebagai makanan pendamping ASI yang potensial untuk bayi.
BACA JUGA:Timnas Uruguay Juara Tiga Copa America Setelah Kalahkan Kanada
BACA JUGA:Supaya Bayi Segar dan Aman, Ini Nama Parfumnya Digunakan
Kandungan nutrisi yang tinggi, termasuk protein, lemak dan zat besi, membuat daging belut menjadi pilihan yang menarik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi.
Daging belut mengandung protein yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Protein adalah salah satu nutrisi utama yang dibutuhkan bayi untuk membangun jaringan tubuhnya, termasuk otot, kulit, dan organ.
Dengan memberikan daging belut sebagai makanan pendamping ASI, bayi dapat memperoleh asupan protein yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
Dikutip dari radarutara.bacakoran.co, berikut adalah beberapa manfaat daging belut untuk bayi:
1. Dapat meningkatkan daya tahan tubuh
Hal ini karena daging belut mengandung banyak mineral dan vitamin yang baik, seperti vitamin D, vitamin A dan vitamin E serta kalsium dan zinc yang membantu membentuk sistem kekebalan bayi.
Selain itu, daging belut kaya akan protein, yang membantu pertumbuhan bayi. Itu juga memiliki banyak selenium yang membantu tubuh melawan radikal bebas.
BACA JUGA:Kini Bisa Memainkan Game PS3 di Komputer, Tapi Perhatikan Spesifikasi Minimum Ini