Selalu alokasikan uang untuk kebutuhan yang berbeda. Misalnya, menyisihkan 50 ribu setiap bulan untuk tabungan dan uang darurat akan membantu merencanakan masa depan dan mengantisipasi keadaan darurat.
Dengan demikian, setelah menghitung biaya makan, uang yang tersisa dapat digunakan untuk kebutuhan tambahan seperti tugas, perawatan kulit, transportasi atau hiburan.
4. Menolak Ajakan yang Berpotensi Boros
Ketika mahasiswa kosan, tentunya harus belajar untuk menghindari ajakan yang dapat membuat kita mengeluarkan uang yang tidak perlu. Karena ini penting untuk menjaga kestabilan keuangan, Pilih acara atau kegiatan yang benar-benar penting dan sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan.
5. Memiliki Pacar atau Partner (Opsional)
Sebagai candaan, memiliki partner atau pacar dapat membantu dalam hal keuangan. Beberapa mahasiswa kerap menerima makan gratis dari pasangan mereka. Namun, ini jelas bersifat opsional dan bukan cara terbaik untuk menghemat uang.*