1. Efisiensi Bahan Bakar
Tidak seperti transmisi otomatis pada umumnya, CVT memiliki kemampuan untuk mengubah rasio roda gigi setiap saat untuk memastikan mesin bekerja dengan efisiensi maksimum.
Secara keseluruhan, semakin banyak gigi yang ditawarkan dalam transmisi otomatis pada umumnya, semakin baik tenaga mesin yang dioptimalkan.
Bahkan transmisi tradisional yang paling canggih pun hanya memiliki 10 gigi, sedangkan CVT memiliki jumlah kombinasi yang tak terbatas sehingga menghasilkan penghematan bahan bakar yang jauh lebih baik.
BACA JUGA:Penuh Inspirasi! Ini Dia Pesan Moral Drama Lovely Runner yang Menusuk Hati
2. Berat yang Jauh Lebih Ringan
transmisi CVT biasanya lebih ringan dan lebih kecil daripada transmisi otomatis konvensional. Transmisi CVT juga lebih ringan dan menempati ruang yang lebih sedikit daripada transmisi otomatis konvensional.
3. Lebih Mudah, Desainnya Tidak Mahal
Transmisi otomatis konvensional sangat rumit dan juga dapat memiliki ratusan bagian yang bergerak.
CVT memiliki desain yang jauh lebih sederhana yang berarti tidak terlalu rumit, lebih cepat dirakit, dan membutuhkan sumber daya yang lebih sedikit untuk membuatnya.
BACA JUGA:5 Tips Merawat Sistem Pendingin Mobil: Pentingnya Perawatan yang Tepat
- Kekurangan
1. Belum dibuat untuk Tenaga
Saat ini, CVT dirancang untuk memanfaatkan efisiensi gas, yang menjadikannya menarik untuk mobil hibrida.
2. Terasa Berbeda
Jika terbiasa mengemudi kendaraan dengan transmisi manual selama bertahun-tahun, CVT pasti akan terasa aneh. Aksi throttle akan terasa sedikit tertunda daripada transmisi lainnya.