"Untuk lapangan kerja di sektor pertanian meningkat. Sedangkan untuk perdagangan justru mengalami penurunan yang cukup besar," singkatnya.
BACA JUGA:FASBS dan FPWK Demo Tabat Kabupaten Dinilai Salah Lokasi, Ini Penjelasan Kapolres Kaur
BACA JUGA:KLA Berkelanjutan Dilakukan di Bengkulu Selatan, Berikut Langkah Dilakukan Pemkab
Imbuhnya, di tahun ini, persentase pekerja setengah pengangguran dan pekerja paruh waktu naik dibandingkan tahun 2023.
Pekerja setengah pengganguran naik di angka 0,80 persen poin. Sedangkan pekerja paruh waktu juga mengalami kenaikan di angka 1,63 persen poin.
Dijelaskannya, setengah penganggur adalah penduduk usia kerja yang bekerja kurang dari 35 jam seminggu atau kurang dari jam kerja normal.
Ini terjadi ketika seseorang tidak bekerja penuh waktu atau mengambil pekerjaan yang tidak mencerminkan kebutuhan pelatihan dan keuangan mereka yang sebenarnya.
"Mudah-mudahan kedepannya angka TPT di Bengkulu semakin menurun," tandasnya.(*)