KORANRADARKAUR.ID - Tahukah kamu, ternyata zaman Rasulullah SAW ada masjid yang dihancurkan. Adapun masjid yang dihancurkan tesebut bernama Masjid Dhirar.
Pada dasarnya masjid merupakan tempat ibadah orang islam yang paling disucikan dan diagungkan.
Umat muslim menjalankan ibadah sholat dan ibadah dianjurkan untuk dilakukan didalam masjid. Karena dianggap sebagai tempat yang suci, masjid seringkali diberi sebutan Rumah Allah.
Dalam sejarah agama islam, ada satu masjid yang mana ia diperintahkan untuk dihancurkan oleh Rasulullah SAW sendiri.
BACA JUGA:Ternyata Islam di Cina Lebih Tua Dibandingkan di Indonesia, Sejak Masa Khalifah Utsman bin Affan
BACA JUGA:Kunjungi Makam Beri Ketenangan Batin, Berikut Wisata Religi yang Ada di Jakarta Barat
Masjid itu dibakar dan tempat bekas masjid itu dijadikan tempat pembuangan sampah oleh masyarakat. Adapun alasan yang membuat masjid itu dihancurkan bahkan dengan perintah Rasulullah SAW sendiri.
Nama dari masjid tersebut adalah masjid Dhirar, yang mana masjid ini dibangun beberapa waktu setelah berdirinya Masjid Quba.
Masjid Quba sendiri adalah masjid yang pertama dalam agama islam ketika Rasulullah SAW hijrah ke Madinah.
Arsitektur dari masjid Quba sangatlah sederhana tapi ia menjadi pusat kegiatan umat islam di Madinah. Hal ini membuat orang–orang munafik tidak tenang karena melihat perkembangan umat islam di sana.
Akhirnya mereka membuat rencana agar kegiatan yang berlangsung di Masjid Quba sepi dan tidak berkembang.
Mereka membangun Masjid Dhirar yang mana arsitektur dan bangunannya sangatlah megah dan besar. Ketika masjid tersebut sudah didirikan, ada beberapa orang yang datang pada masjid ini.
BACA JUGA:Takjil Ini Berada di Posisi Teratas, Berikut 6 Kudapan Lezat Khas Indonesia
BACA JUGA:LEBARAN BEKEN! Toyota Kijang Grand Extra Harga Rp 40 Jutaan, Cocok Buat Liburan Bersama Keluarga
Rasulullah SAW melihat hal ini juga ingin mengunjungi Masjid Dhirar karena alasan pembangunannya.