BINTUHAN - Dalam rangka menstabilkan harga beras di pasaran menjelang Bulan Ramadan 1445 H tahun 2024, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Kaur bersama Bulog Bengkulu mengelar pasar murah. Melalui program Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP).
Adapun bahan pangan berupa beras yang dijual sebanyak 6 ton. Kegiatan pasar murah SPHP bertempat di halaman Kantor Camat Kaur Selatan, ratusan ibu rumah tangga datang membeli beras dengan harga yang murah. Tempo 3 jam, beras 6 ton yang disiapkan pihak Bulog Bengkulu habis terjual.
BACA JUGA:Operasi Pekat di Kaur Mencengangkan! Sejoli Terjaring Dianjurkan Nikah
"Ini program dari pemerintah pusat. Dengan kegiatan ini bisa membantu masyarakat dan bisa menstabilkan harga beras di pasaran," ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Jon Harimol, M.Si, Kamis 7 Maret 2024.
Beras yang dijual dengan harga Rp 11.400 per Kg atau 57 ribu per karung dengan ukuran 5 Kg.
BACA JUGA:MEMBANGGAKAN! SMAN 10 Pentagon Raih Medali Silver di Ajang Nasional
Masing-masing warga atau ibu rumah tangga bisa membeli paling banyak 2 karung atau 10 Kg. Adanya pembatasan pembelian tidak lain agar seluruh warga yang datang bisa kebagian beras program SPHP .
Lanjutnya, program pasar murah atau SPHP akan terus dilanjutkan. Selanjutnya akan dilakukan saat kegiatan pasar murah yang dilaksanakan Pemda Kaur pada tanggal 18 Maret 2024. Masyarakat akan mendapatkan bahan kebutuhan seperti beras, gula, minyak goreng, tepung terigu dan lainnya.
BACA JUGA:Safari Ramadan Gubernur, Kaur yang Pertama! Ini Jadwal dan Kegiatannya
Dari pantauan Radar Kaur (RKa), pasar murah SPHP disambut antusias oleh masyarakat. Mengingat memang saat ini untuk harga bahan kebutuhan berupa beras cukup tinggi harganya. Dengan program yang ada, maka masyarakat berduyun-duyun membeli beras tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, pihak Bulog menyiapkan 6 ton beras dengan diangkut mengunakan tiga unit mobil L300. Dalam satu mobil bermuatan 2 ton.