Perencanaan keuangan yang bijaksana dimulai dengan menetapkan tujuan keuangan, baik jangka pendek, menengah atau panjang serta mengalokasikan sumber daya yang sesuai.
Selain itu, anda harus menyisihkan uang untuk membangun dana darurat dengan pengeluaran 3-6 bulan ke depan.
Dana darurat ini penting untuk mengantisipasi kejadian tak terduga.
-
Melacak Pengeluaran Harian
Setelah lulus kuliah, anda juga harus memantau pengeluaran dengan cermat.
Cara paling mudah untuk membuat tabungan sehat dengan membelanjakan lebih sedikit dari penghasilanmu dan melakukannya dalam jangka waktu yang lama.
Pasalnya, banyak orang tidak tahu berapa banyak uang yang mereka belanjakan sepanjang waktu.
Dengan menggunakan aplikasi online, anda dapat menggunakan sistem pelacakan untuk mengetahui berapa banyak uang yanga anda belanjakan dan menyesuaikannya dengan tujuan yang bermanfaat.
BACA JUGA:Boros Pengeluaran, Yuk Intip Cara Mengatur Keuangan Saat Pacaran di Sini
BACA JUGA:Mudah dan Praktis, Yuk Intip Aplikasi Pembukuan Keuangan Gratis di Sini!
-
Mulai Menabung untuk Masa Pensiun
Mulai menabung untuk masa pensiun setelah lulus kuliah, terutama ketika anda masih dalam proses mencari pekerjaan, mungkin tampak seperti tugas yang menakutkan.
Namun, mulai menabung atau berinvestasi pada usia 22 tahun dan 32 tahun tentu memberikan perbedaan yang signifikan.
Jika anda mulai berinvestasi untuk dana pensiun pada usia 22 tahun, anda berpotensi memiliki hampir dua kali lipat jumlah uang yang dihemat pada usia tua, daripada saat kamu mulai investasi di usia 32 tahun.
-
Bersikap Bijaksana dalam Berutang
Utang dapat menjadi beban emosional dan finansial, jadi fokuslah untuk menabung dan hindari hutang.
Jika anda terpaksa berutang, buatlah rencana pembayaran utang yang jelas.
Hindari utang berbunga tinggi dan jangka pendek, lalu pertimbangkan cara pembayaran utang yang menargetkan saldo utang terkecil terlebih dahulu. ***