Pamit dari Korea, Megawati Hangestri Prioritaskan Keluarga: Karier Bisa Kapan Aja

Megawati Hangestri saat membela Red Sparks di Liga Voli Korea, momen penuh semangat sebelum pamit ke Indonesia-sumber foto: Koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID –Megawati Hangestri, bintang voli Indonesia yang bersinar di Korea Selatan bersama Daejeon JungKwanJang Red Sparks, resmi mengisyaratkan perpisahannya usai dua musim penuh perjuangan dan pencapaian.

Dalam wawancara terakhirnya, Megawati Hangestri menegaskan bahwa keluarga adalah prioritas utamanya. Ia memutuskan untuk pulang ke Indonesia demi merawat ibundanya yang tengah sakit.

“Keluarga harus nomor satu, karena karier bisa kapan saja,” ujar Megawati.

Meski begitu, atlet berjuluk Megatron ini belum sepenuhnya menutup kemungkinan untuk kembali memperkuat Red Sparks. Ia menyerahkan segalanya pada takdir, dan berharap jika memang berjodoh, bisa kembali merumput di Liga Voli Korea.

Kenangan Manis Bersama Red Sparks

Perpisahan Megawati tak hanya menyisakan haru, tapi juga kebanggaan. Ia membawa perubahan besar bagi Red Sparks.

Sebelum kedatangannya, Red Sparks 7 tahun absen dari babak playoff, namun kehadiran Megawati membalikkan keadaan.

BACA JUGA:Megawati Hangestri Ungkap Alasannya Menolak Perpanjangan Kontrak dengan Red Sparks

BACA JUGA:Atlet Voli Yolla Yuliana Bakal Gantikan Megawati di Liga Voli Korea, Apakah Benar? Cek di Sini Yuk!

  • Musim 2023-2024: Kembali ke babak playoff
  • Musim 2024-2025: Masuk final pertama sejak musim 2011/2012.

Di final kelima menghadapi Pink Spiders, Megawati harus menerima kekalahan dramatis 2-3 (24-26, 24-26, 26-24, 25-23, 13-15).

Namun, performanya tetap luar biasa:

  • Peringkat 3 pencetak poin terbanyak (802 poin)
  • Peringkat 1 serangan tersukses dengan tingkat keberhasilan 48,06%

Pamitan yang Mengharukan

Megawati menyampaikan harapan agar nomor punggung 8 miliknya tidak digunakan pemain lain, sebagai bentuk penghormatan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada rekan satu tim, pelatih, dan fans yang setia mendukungnya.

“Terima kasih atas semuanya. Khususnya Megha yang selalu mendukung dan meyakinkan saya dalam mengambil keputusan.”

Ambisi Masih Menyala

Meski pamit dari Red Sparks, Megawati tidak berhenti bermimpi. Ia berharap bisa tetap mengharumkan nama Asia di panggung dunia.

“Pemain Asia sering dianggap kurang ideal dibanding Eropa. Saya ingin membuktikan bahwa kami bisa bersaing.”

Kini, publik menantikan langkah Megawati selanjutnya, baik di level klub Indonesia maupun pentas internasional. Yang pasti, prioritas utamanya adalah keluarga, dan itu adalah keputusan yang patut diapresiasi.*

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan