BENGKULU - Tindak kenakalan remaja di Provinsi Bengkulu semakin menjadi-jadi! Contoh terjadi di Kota Bengkulu. 20 orang yang diduga anggota geng motor yang belakangan meresahkan warga. Diamankan Polresta Bengkulu untuk menjalani pemeriksaan.
Menariknya, anggota dugaan geng motor ini bukan hanya remaja bawah umur dengan tindak kenakalan remajanya. Tapi juga ada mahasiswa hingga nelayan usia dewasa. Yang seharusnya mereka memberi arahan positif.
Wakapolresta Bengkulu Polda Bengkulu AKBP Max Mariners, S.IK mengatakan, fenomena kenakalan remaja di wilayah hukum Polresta Bengkulu kian mengkhawatirkan. Ini lantaran kenakalan remaja ini sudah menjurus ke perilaku atau tindakan kriminal.
Dijelaskan, dalam kurun waktu belakangan ini Polresta Bengkulu telah menangkap sejumlah pemuda usia pelajar. Mereka diduga menjadi melakukan tindak kenakalan remaja. Dengan mejadi bagian dari kelompok geng motor yang kerap membuat resah warga Kota Bengkulu.
Terbaru, 20 remaja diamankan setelah viral video yang memperlihatkan aksi mereka yang mirip kelompok kriminal atau gangstar. Selain style atau gaya, mereka juga membawa senjata tajam berupa parang sehingga membuat suasana mencekam. Tentu ini membuktikan kenakalan remaja yang kian mengkhawatirkan.
"Diduga mereka masuk dalam kelompok gangstar yang sedang viral-viralnya. Kami sudah mengamankan dan kemudian akan melakukan interogasi dan nanti akan disimpulkan apakah memang merupakan gangstar yang meresahkan," terang Max Mariners, Senin 30 September 2024.
Adapun remaja bawah umur yang diamankan itu yakni NF (17), AT (17), BA (16), MA (17), MP (15), MP (17), NS (15), ES (17), RP (16), ZP (16), MN (16) dan KR (16).
BACA JUGA:Atasi Kenakalan Remaja, Ini Langkah Pemdes Muara Dua
BACA JUGA:Cegah Kenakalan Remaja Sejak Dini, Polsek Muara Nasal Go To School
DF (20) warga Kelurahan Penurunan Kota Bengkulu, YM (18) warga Kelurahan Sidomulyo Kota Bengkulu, MI (19) warga Kelurahan Nusa Indah Kota Bengkulu, KF (18) warga Kelurahan Nusa Indah Kota Bengkulu, BO (27) warga Kelurahan Tengah Padang Kota Bengkulu, DR (19) warga Kelurahan Anggut Atas Kota Bengkulu, MA (20) warga Kelurahan Padang Hadapan Kota Bengkulu dan FI (19) warga Kelurahan Sawa Lebar Kota Bengkulu,
Agar diketahui, dalam beberapa minggu terakhir, warga Kota Bengkulu dibikin resah dengan geng motor. Wajar saja masyarakat menjadi resah, karena sudah ada kejadian yang mengakibatkan korbannya terluka.
Pelakunya para geng motor yang menyerang seseorang secara acak dan melukai korbannya dengan senjata tajam.
Max mengatakan, sejauh ini memang ada kelompok yang sudah meresahkan masyarakat dengan aksi-aksi kriminal yang mereka lakukan pada malam hari. Karena itulah pihaknya akan terus bergerak agar kelompok ini tidak makin berkembang.
Dari remaja yang diamankan, Max mengatakan motifnya adalah mencari jati diri. Hanya saja, pencarian jati diri itu ditempuh melalui cara-cara yang negatif
"Mencari jati diri dengan cara negative ini yang harus kita cegah jangan sampai kelompok ini besar. Nah, apakah aksi-aksi mereka sudah terencana, ini yang masih akan kita dalami," ucap Max.