KORANRADARKAUR.ID - Untuk kesekian kalinya peristiwa bersimbah darah kembali terjadi di wilayah hukum Kabupaten Bengkulu Selatan.
Terbaru, 1 orang warga bernama, Rasmin (19) warga Desa Pagar Banyu Kecamatan Kedurang Ilir Kabupaten Bengkulu Selatan dikabarkan meninggal dunia.
Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan KORANRADARKAUR.ID, korban meninggal dunia setelah terlibat perkelahian.
BACA JUGA:Dikbud Provinsi Bengkulu Pantau ANBK SMP di Kaur
Peristiwa berdarah hingga menyebabkan satu korban meninggal dunia secara tragis tersebut terjadi pada, Rabu 12 September 2024 malam.
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir, S.IK melalui Kapolsek Kedurang Ilir Ipda Suharno, SH saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Iya benar, saat ini kami baru tibah di rumah duka. Tadi, korban meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RSUD," kata Kapolsek.
BACA JUGA:TERBARU dari MenPAN-RB! Lulusan SMA Bisa Daftar PPPK, Khusus Wilayah Ini
Kapolsek menjelaskan, korban meninggal dunia setelah terlibat perkelahian dengan dua orang terduga pelaku.
Peristiwa itu terjadi di area perbatasan Desa Ketaping dan Kelurahan Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna, tepatnya, di Jembatan Sungai Air Manna.
Bahkan, saat ini kedua terduga pelaku telah berhasil diamankan oleh Satreskrim Polres BS, bersama Unit Reskrim Polsek Kedurang.
"Iya, kejadian di Pasar Bawah. Pelaku dua orang sudah diamankan dan dibawa ke Mapolres Bengkulu Selatan," pungkasnya.