Imbau Cegah Korupsi, Kejari Kaur Lakukan Peringatan dengan Cara Ini
Kajari Kaur Pofrizal, SH, MH memberikan stiker imbauan cegah korupsi ke pengguna jalan yang ada di lapangan Merdeka Bintuhan, Kamis 15 Agustus 2024. -Sumber foto: koranradarkaur.id-
BINTUHAN- Dalam mengantisipasi dan menekan terjadinya korupsi di Kabupaten Kaur, jajaran Kejari Kaurmelaksanakan imbuan cegah korupsi dengan kegiatan bagi-bagi stiker, Kamis 15 Agustus 2024.
Imbauan tidak melakukan korupsi ini dipimpin langsung Kajari Kaur Pofrizal, SH, MH didampingi pejabat utama Kejari Kaur.
Pembagian stiker stop korupsi bertempat di Jalan Lintas Lapangan Merdeka Bintuhan.
“Tindakan preventif yang kami dilakukan ini untuk mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kaur menghindari aksi atau tindakan korupsi yang merugikan negara. Karena jika hal itu dilakukan bertentangan dengan hukum,” kata Kajari Kaur Pofrizal, SH, MH, Jumat 16 Agustus 2024.
BACA JUGA:Suku-suku Pedalaman di Indonesia, Jauh dari Hiruk Pikuk Dunia Luar
BACA JUGA:Mungkin Ada Suku Anda, Inilah Suku-suku Tertua di Indonesia, Keberadaannya Wajib Dilestarikan
Dikataknya, kegiatan dilakukan untuk mencegah atau memberikan imbauan terhadap masyarakat supaya tidak melakukan tindak pidana korupsi.
Selain itu, apabila masyarakat mendapatkan informasi terkait dengan adanya informasi dugaan korupsi segera sampaikan ke Kejari Kaur.
Dalam pemberantasan terhadap kasus korupsi di Kabupaten Kaur tidak akan pandang bulu.
Semua akan diproses dengan ketentuan hukum yang berlaku. Pihaknnya juga terus memberikan imbauan langsung ke pihak – pihak yang menggunakan keuangan negara, mulai dari tingkat bawah sampai teratas di Kabupaten Kuar.
BACA JUGA:Mengenal Sejarah Suku Samin, Punya Warisan Budaya dan Ajaran Penting
Lanjutnya, pada kegiatan ini stiker yang dibagikan 300 lembar. Stiker diberikan ke warga atau pengendara yang melintas di kawasan Lapangan Merdeka Bintuhan.
Dengan kegiatan yang ada diharapkan mampu menggerakkan hati masyarakat Kaur agar tidak melakukan tindak pidana korupsi yang melanggar undang-undang dan merugikan negara.
Selain itu, kegiatan ini bertepatan dengan HUT RI ke-79. Pada kesempatan ini ia juga berharap kegiatan yang dilakukan dapat menimbulkan jiwa nasionalisme dengan cara sama-sama ikut memerangi korupsi.