Pejuang Pakai Bambu Runcing, Menarik Ada Amalan Kekebalan dari Kiai Ini

Pejuang pakai bambu runcing dan amalan kekebalan lawan penjajah-sumber foto: Koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID – Dalam perperangan melawan tentara penjajah di Indonesia, pejuang banyak menggunakan senjata bambu runcing.

Selain itu, juga senjata yang ampuh untuk melindungi dari lawan penjajah juga menggunakan amalan kekebalan.

Amalan atau doa bambu runcing dan kekebalan diberikan oleh seorang kiai bernama Kia Subchi dari Pondok Pesantren Parakan Kauman Temanggung.

Sehingga kiai tersebut dikenal sebagai kiai bambu runcing. Atas seizing Allah para pemuda dan santri beserta rakyat Indonesia di Surabaya berhasil menumpas penjajah.

Kini bambu runcing dijadikan monumen di jantung Kota Surabaya di Jalan Panglima Sudirman dan di sanalah bila ingin melihat salah satu senjata nenek moyang pada zaman melawan penjajah.

Dikutip dari laman khazanah.republika.co.id, senjata bambu runcing yang digunakan santri dan pemuda serta rakyat saat berjuang melawan penjajah.

Senjata yang membuat lawan lumpuh dan mematikan sangat ditakuti penjajah. Selain itu, senjata tidak mengeluarkan bunyi seperti senjata api.

BACA JUGA:Ribuan Pelanggan PLN Manna Nunggak, Tunggakan Capai Rp 368 Juta, Meteran Langsung Diputus

BACA JUGA:Berjuang Sampai Titik Darah Penghabisan! Inilah Pahlawan yang Gugur Ditembak Saat Memperjuangkan Kemerdekaan

Oleh karena itu, musuh sangat takut dengan senjata buatan rakyat dari sebatang bambu yang diruncing serta diberikan amalan oleh kiai.

Siapa saja terkena tusukan benda runcing tersebut, maka akan merasakan kesakitan yang luar biasa dan pada akhirnya bisa tewas. Bahkan dalam sejarah sudah banyak musuh yang tewas akibat tusukannya.

Diceritakan dalam buku sejarah, senjata yang ampuh bambu runcing merupakan senjata melawan penjajah. 

Waktu peperangan banyak rakyat menggunakannya, lantaran masih kurangnya senjata api. Bukan seperti penjajah yang punya senjata yang begitu modern pada kala itu.

Oleh sebab itu, para santri dan pemuda serta rakyat Indonesia yang belum ada senjata api terpaksa membuat senjata dari bambu yang diberi nama bambu runcing.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan