Atasi Kasus Stunting, Puskesmas Rutin Lakukan Posyandu di Desa
IST/RKa SAMPAIKAN: Kepala Puskesmas Beriang Tinggi Venisa Gustian, S.ST sampaikan kegiatan Posyandu untuk atasi kasus stunting belum lama ini.--
TANJUNG KEMUNING – Guna atasi kasus stunting pada warga, petugas Puskesmas Beriang Tinggi rutin laksanakan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).
Dengan upaya ini Puskemas bersama pemerintahan berupaya dengan maksimal Atasi kasus stunting. Tentu saja dalam kegiatan berbagai upaya dilakukan, dari pemberian gizi sampai pemeriksaan tumbuh kembang Balita.
Kegiatan yang penting dan positif ini semata – mata untuk kesehatan anak – anak dan warga. Posyandu rutin dilakukan setiap bulannya.
Poyandu atasi kasus stunting di desa sudah terjadwal di setiap desa.
Sehingga dengan Posyandu, ibu dan Balita bisa menjaga kesehatan dengan baik. Selain itu, ada makanan tambahan gizi yang dapat mengatasi kasus stunting.
BACA JUGA:Majukan Desa, Kreativitas Pelaku UMKM Terus Ditingkatkan di Trijaya
BACA JUGA:Jelang Pelantikan, Ketua dan Waka DPRD Bengkulu Selatan 2024-2029 Belum Pasti
Kepala Puskesmas (Kapus) Beriang Tinggi Venisa Gustian, S.ST mengatakan, petugas kesehatan dengan rutin melakukan Posyandu di empat desa yang sudah terjadwal. Ini dilakukan sebagai program kesehatan.
Dikatakan Kapus baru-baru ini, Program Posyandu sangat disambut baik oleh masyarakat. Selain program gratis untuk mengajak hidup sehat dan melaui kegiatan tersebut, petugas juga menyampaikan cara hidup sehat.
“Petugas selalu mengajak warga agar hidup sehat dengan menjaga pola makanan dan lingkungan tempat tinggal,” sampainya.
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Warga Diminta Waspada Terhadap Sungai Paguci
Terpisah, Kepala Puskesmas Tanjung Kemuning Windal Jhonintan, SKM menuturkan, melalui Posyandu sangat menguntungkan untuk warga terutama ibu dan anak. Dengan Posyandu dapat mencegah kasus stunting.
Oleh sebab itu, tiap ada kegiatan Posyandu harap hadir. Karena manfaatnya untuk kesehatan.
Apa lagi kini pemerintah memprogramkan hidup sehat dengan makanan yang bergizi.