SMAN 8 Kaur Rutin Lakukan Kultum Jumat, Begini Tujuannya

MUARA SAHUNG - SMAN 8 Kaur rutin melakukan kuliah tujuh menit (Kultum) di setiap hari Jumat. Hal tersebut bertujuan membentuk peserta didik yang memiliki sikap mulia juga taat pada ajaran agama.

Kepala SMAN 8 Kaur Eki Heryadi, S.Pd mengatakan, Kultum yang diikuti peserta didik dan tenaga pengajar. Kegiatan ini diisi dengan tausiah agama Islam, lewat pencerahan yang didapat warga sekolah.

Kultum ini diharapnya dapat membentuk warga dan lingkungan sekolah yang relegius. Kegiatannya dilakukan sebelum dimulainya kegiatan belajar mengajar (KBM).

"Setiap jumat sebelum KBM di kelas, terlebih dulu kami mendengarkan tausiah tentang ajaran agama Islam yang merupakan keyakinan mayoritas di SMAN 8 Kaur. Harapannya akan terbentuk peserta didik relegius. Jadi Kultum ini tak hanya digelar saat bulan puasa saja. Tapi rutin digelar setiap Jumat," ujar Eki Heryadi, Jumat 23 Februari 2024.

BACA JUGA:Tata Lingkungan, Begini Kegiatan Rutin yang Dilakukan SDN 47 Kaur

BACA JUGA:Putra Keturunan Bengkulu Dimutasi Jadi Danjen Kopasus, Ini Profil Militernya

Lanjutnya, dalam penyampaian materi tausiah tak hanya dilakukan oleh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) saja.

Tapi juga peserta didik yang tergabung dalam organisasi Kerohanian Islam (Rohis) SMAN 8 Kaur. Hal ini sekaligus melatih keberanian dalam mendakwakan ajaran Islam.

"Mudah-mudahan dengan begini lingkungan Relegius di SMAN 8 Kaur akan terbentuk," harap Kepsek.

Dia juga mengatakan, lewat Kultum tentang ajaran Islam yang diberikan. Merupakan langkah yang pihaknya lakukan, untuk menekan angka kenakalan remaja yang sekarang makin mengkhwatirkan. 

BACA JUGA:Petani Keluhkan Pupuk Sulit Didapatkan, Berapa Harga HET Pupuk Subsidi?

BACA JUGA:Setelah Tetapkan 2 Tersangka, KPK Bakal Periksa 4 Pejabat Kemenhub

"Dengan bertambahnya ilmu tentang ajaran Islam. Diiringi terbentuknya iman dalam diri pelajar. Mudah-mudahan pelajar kami tidak lagi melakukan kenakalan remaja yang cenderung menurun doss dalam ajaran Islam," tandasnya.