Caleg DPRD Kaur Kehilangan Suara di Pleno Tingkat PPK, Segini Jumlahnya

PERBAIKAN : Bukti perbaikan surat suara oleh PK Kelam Tengah. IST/RKa--

KELAM TENGAH - Suara hilang bak ditelan bumi kini kembali terjadi pada calon legislatif (Caleg) DPR Kaur. Kali ini menimpah Caleg Irwanto Toher dari daerah pemilihan (Dapil) III. 

 

Caleg yang juga menjabat Ketua Partai Perindo ini tidak terima suaranya berkurang sebanyak 11 suara. Hilang suara dirinya melakukan protes dari hasil rekapitulasi perolehan suara di panitia pemilihan kecamatan (PPK) Kelam Tengah.

BACA JUGA:TERBARU! Ini Prediksi Unsur Pimpinan DPRD Kaur

Diketahui, suaranya sebanyak 238 suara karena ada pengurangan 11 suara, lalu toal suara berkurang menjadi 227 suara lagi. Hal ini sangat merugikan.

“Suara saya berkurang sebanyak 11 suara dan ini sangat merugikan saya selaku Caleg,” katanya.

Dikatakan, data C1 yang ada di saksi partai ada 238 suara dan setelah pleno rekapitulasi perolehan suara berkurang sebanyak 11 suara. Karena hal ini merugikan, pihaknya sudah mengumpulkan alat bukti dan saksi. Supaya kejadian yang merugikan dapat diatasi.

“Saya akan membuat laporan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kaur jika tidak ada penyelesaiannya setelah protes yang dilakukan,” ujarnya.

Lanjutnya, atas pengurangan tersebut dirinya sudah melakukan koordinasi dengan petugas PPK dan Panwascam Kelam Tengah.

“Kami berharap ada jalan keluarnya supaya suara hilang bisa ditemukan jalan yang terbaik,” harapnya saat dihubungi wartawan Radar Kaur (RKa) melalui telppon genggam, Senin 19 Februari 2024.

Tambahnya, protes dilakukan kepada PPK Kelam Tengah sedang dilakukan perbaikan. Menurut PPK ada salah input data sehingga ada pengurangan.

“Kini sedang perbaikan oleh petugas PPK, tapi saya tunggu sampai perbaikan karena saya dirugikan. Kini sedang hitung ulang,” tegasnya.

Terpisah, Ketua PPK Kelam Tengah Windra Tonsi saat dihubungi belum ada jawaban. Baik ditelepon maupun melalui chat WhatsAap (WA). Sedangkan WA sudah dibukanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan