Kepsek Belum Ngantor, Pencairan PIP Murid Terhambat

TANJUNG KEMUNING  – SDN 99 Kaur di Desa Tinggi Ari Kecamatan Tanjung Kemuning hingga kemarin Kamis 11 Januari 2024, kepala sekolahnya belum masuk ngantor. Pada hal sekolah sudah kembali masuk sejak Senin 8 Januari 2024 setelah melewati libur semester ganjil. 

Sebelumnya Kepala SDN 99 Kaur dijabat Buyung Sutarjo, S.Pd, kini dirinya dimutasikan ke SDN 4 Kaur Desa Tanjung Kemuning 3 Kecamatan Tanjung Kemuning sebagai guru kelas. Setelah dirinya dimutasi, hingga kemarin di SDN 99 Kaur kepala sekolah penggantinya belum juga masuk ngantor.

Akibatnya anak didik yang ingin mengajukan surat pencairan beasiswa program Indonesia pintar (PIP) dari dana aspirasi anggota komisi X DPR RI, Hj Dewi Coryati, M.Si terkendala. Pada hal orangtua anak didik sudah berharap supaya bantuan segera dicairkan dari bank.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kaur Sumari, S.Pd, M.Pd melalui Kasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Irawan, S.Pd mengatakan, Kepala SDN 99 Kaur sudah menerima surat keputusan (SK) melalui mutasi belum lama ini. 

BACA JUGA:Siswa Kaur Sabet Juara I Bola Voli Tingkat Provinsi Bengkulu

BACA JUGA:Seorang Pria Kepergok Curi Kotak Amal, untuk Memenuhi Kebutuhan Sehari-hari

Namun pihak Dispendikbud Kaur belum menerima laporan dari sekolah tersebut bila kepala sekolah belum masuk dan hanya menerima penyampaian dari pihak luar saja.

“Kami belum menerima laporan dari SDN 99 Kaur terkait kepala sekolah belum masuk ngantor,” ujarnya. 

Lanjutnya, bila kepala sekolah belum masuk akan menjadi kendala apa lagi ada pencairan PIP dari anggota DPR RI yang butuh surat dari kepala sekolah. Hasil mutasi kepala SDN 99 Kaur dijabat Sisniarti, S.Pd, sebelumnya dirinya menjabat di SDN 38 Kaur Desa Tanjung Aur 2, Tanjung kemuning sebagai kepala sekolah. Sedangkan penggantinya Ideman, S.Pd sebelumnya guru di SDN 100 Kaur Desa Sulauwangi, Tanjung Kemuning.  

“Kami belum tahu kepala sekolah belum ngantor, hanya menerima laporan dari luar. Sedangkan dari sekolah belum ada. Bila ada yang melapor akan diserahkan pada atassan untuk mengambil kebijakan,” sebutnya.

Terpisah, Sisniarti, S.Pd yang ditunjuk sebagai Kepala SDN 99 Kaur menuturkan, dirinya masih bertugas di SDN 38 Kaur. Lantaran belum ada guru yang ngantor untuk menjabat sebagai kepala sekolah. Sehingga dirinya masih tetap bertahan sebelum ada penggantinya ngantor di sekolah sebagai kepala sekolah.

“Sebelum ada pengganti saya, maka saya tetap di SDN 38 Kaur,” sampainya.