Demi Keselamatan, Jauhi Sungai Padang Guci

IST/RKa PANTAU : Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kaur Utara pantau sungai Padang Guci, Senin 1 Januari 2024.--

PADANG GUCI HILIR (Pagulir) - Tahun baru 2024 di wilayah hukum (Wilkum) Polsek Kaur Utara tetap kondusif. Pihak Polsek melarang tegas agar jangan dulu mandi Sungai Padang Guci. Lantaran volume air naik secara tiba-tiba ditambah hujan.

Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Eko Budiman, S.IK M.IK, M.SI melalui Kapolsek Kaur Utara Iptu Slamet Ambhyah, SH mengatakan, wilayah hukum Polsek Kaur Utara meliputi Kecamatan Kaur Utara dan Kecamatan Pagulir merayakan tahun baru dengan berkumpul bersama keluarga dan tingkat kesadaran masyarakat menjaga Kamtibmas di lingkungan sudah tinggi. Sehingga malam pergantian tahun baru bisa berjalan kondusif hingga kemarin.

"Menyambut tahun baru 2024 hingga kini tetap kondusif," katanya.

Dikatakan, masyarakat patuh pada imbauan supaya merayakan dengan sederhana dalam menyambut tahun baru 2024. Selalu berhati-hati ketika mengunjungi tempat wisata khususnya di Wilkum Polsek Kaur Utara yaitu wisata sungai Air Padang Guci.

Karena saat ini memasuki musim hujan yang tidak bisa diprediksi air tiba tiba besar.

BACA JUGA:Ketika BUMDes Sukses, ini Dampaknya Untuk Desa

"Kami imbau kepada masyarakat selalu waspada dan tidak mandi di sungai Padang Guci demi keselamatan bersama," ucapnya.

Tambahnya, pihaknya juga melaksanakan Patroli secara intensif ke lokasi-lokasi warga berkumpul untuk liburan tahun baru guna melakukan imbauan Kamtibmas dan mengingatkan bahwa keselamatan itu yang paling utama. 

"Patroli rutin dilakukan dan mari ciptakan Kamtibmas," ajaknya.

Terpisah Kades Talang Padang, Pagulir Marhawijaya menyampaikan, alhamdulillah masyarakat desa aman menyambut tahun baru. Ketika menikmati liburan sudah disampaikan supaya tidak mandi sungai sesuai imbauan Polsek Kaur Utara guna keselamatan warganya.

"Semuanya baik-baik saja menyambut tahun baru, diharapkan ke depan lingkungan desa tetap kondusif," sebutnya. (man)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan