Proyek Tol Jambi –Rengat Senilai 2 Triliun Akan Membelah Dua Provinsi

Tol Jambi – Rengat Senilai akan membelah dua provinsi-Sumber Foto: koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID - Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, khususnya ruas Jambi - Rengat, menjadi salah satu proyek infrastruktur yang paling ditunggu-tunggu masyarakat di Pulau Sumatera.

Proyek ini akan menghubungkan dua provinsi penting yakni Jambi dan Riau. Serta akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan di wilayah tersebut.

Sebagai pelaksana proyek, PT Hutama Karya penuh dukungan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), terus mempercepat konstruksi jalan tol ini.

Salah satu fokus utama adalah menyelesaikan proyek di daerah Nes, Kabupaten Muaro Jambi, yang saat ini sudah memasuki tahap pembersihan lahan.

Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) menjamin pembiayaan proyek sebesar 2 triliun.

Dana tersebut digunakan untuk membangun jalan raya sepanjang 198 kilometer yang menghubungkan Tempino di Jambi ke Merlung di Riau.

BACA JUGA:Sama-sama Menjajah Indonesia, Ternyata Ini Beda Antara Pendudukan Belanda dan Jepang

BACA JUGA:Ini Gejala Orang Yang Baru Memiliki Khodam Pendamping

Dari total panjang lintasan, 116,5 Km berada di Provinsi Jambi dan 81,5 Km di Provinsi Riau.

Jalan tol ini ditargetkan selesai pada tahun 2025. Tidak hanya itu, rencana jalan tol ini tidak hanya sekadar membelah dua provinsi, tetapi juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti gerbang exit tol di Dusun Mudo, Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan di Desa Gerunggung Muaro Jambi.

Selain itu, di Desa Bukit Baling dan Desa Tungkal Ulu akan dibangun dua tempat istirahat untuk pengguna jalan tol.

Dengan demikian baik masyarakat maupun pemerintah pusat telah mendukung proyek ini yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN).

Tol Jambi-Rengat diharapkan dapat meningkatkan investasi, pariwisata dan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya selain meningkatkan konektivitas antar daerah di Pulau Sumatera.

Dengan melanjutkan pembangunan infrastruktur ini, pemerintah berkomitmen untuk mencapai pemerataan pembangunan dan memberikan lebih banyak peluang ekonomi bagi wilayah Pulau Sumatera.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan