Misteri Danau Merah di Pedalaman Kaur Bengkulu, Dihuni Binatang Aneh dan Miliki Bau Tak Biasa

Misteri Danau Merah di pedalaman Kaur Bengkulu-sumber foto: Koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID - Misteri Danau Merah di pedalaman Kaur Bengkulu, dihuni binatang aneh dan memiliki bau yang tidak biasa.

Pada umumnya, sebuah danau memiliki warna yang identik dengan warna hijau dan juga biru. Namun, berbeda dengan danau yang ada di pedalaman Kaur.

Pasalnya, selain warna air di danau merah seperti darah segar, danau yang dinamai Danau Merah Rimba Candi ini memiliki bau yang tidak biasa.

Bagaimana tidak, saat di waktu-waktu tertentu bau danau bisa berubah. Yang mana, pada saat siang hari baunya tidak ada, tapi saat malam keluar bau pandan.

Danau Merah Rimba Candi ini lokasinya berada di Bukit Raja Mandare, tepatnya di wilayah perbukitan perbatasan Kabupaten Kaur, Bengkulu dan Kota Pagar, Sumsel.

Seperti dilansir dari laman travel.detik.com, Danau Merah ini memiliki banyak misteri yang belum terpecahkan oleh masyarakat sekitar.

BACA JUGA:Sebelum Bela Indonesia, Ternyata Deretan Tokoh Penting Pernah Menjadi Tentara Kerajaan Hindia Belanda KNIL!

BACA JUGA:SK PPPK Provinsi Bengkulu Segera Dibagikan, Ini Sudah Ada Jadwalnya

Wisata Danau Merah ini memiliki luasan sekitar 6 Hektar. Sejauh ini belum ada jalan poros yang bisa ditempuh untuk sampai ke lokasi.

Bagi siapa saja yang ingin berkunjung ke wisata yang satu ini, diketahui masih harus menempuh perjalanan kaki yang cukup jauh dan melelahkan.

Bagaimana tidak, dari arah Kecamatan Padang Guci Hulu Kabupaten Kaur, untuk sampai ke wisata itu masih harus berjalan sekitar 1 hari perjalanan.

Namun demikian, bagi para pencinta alam dan ingin merasakan petualangan baru wisata ini sangat cocok jadi pilihan perjalanan kamu.

Apalagi, jika sudah sampai di lokasi pengunjung akan disajikan dengan berbagai keindahan dan juga keanehan yang ada di danau tersebut.

Seperti dari kisah masyarakat, kawasan wisata ini pertama kali ditemukan oleh sekelompok warga yang sedang melakukan ekspedisi tahun 2010 silam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan