MENARIK! Orang Kaya Bagikan Harta di Jakarta Gratis, Penyebabnya Menarik

Reporter: Rega |

Editor: Dedi Julizar |

Kamis , 18 Jul 2024 - 12:50

Potret orang kaya bagikan harta gratis berupa tanah pada masa Batavia. Potret orang kaya bagikan harta gratis berupa tanah pada masa Batavia. - Sumber foto: cnbcindonesia -

Menurut sejarah, Chastelein bukan hanya membawa keluarga besarnya di rumah tersebut. Tapi juga membawa para budak dengan jumlah kisaran 150 orang.

Budak ini mayoritas dari daerah luar Jawa menganut agama Kristen. Walaupun terdengar mengerikan, tapi Chastelein dikenal oleh mantan budak sebagai orang yang baik.

Dia memahami hak asasi manusia bahkan dia menghormati kepercayaan mereka tanpa melakukan penghinaan atau penistaan terhadap para budak itu.

Sangking peduli dan sayangnya, terhadap para budak yang dibawahnya itu. Chastelein memberikan tugas kepada sebagian budaknya untuk mengelola rumahnya di Serengseng tersebut.

Sebagian lagi ditugaskan menjaga kebun miliknya mulai dari kopi, tebu dan pertumbuhan pertanian lainnya.

Hingga pada akhirnya Chastelein memiliki kekayaan yang melimpah, bahkan tercatat sebagai orang terkaya di Batavia atau Jakarta saat ini.

Sebelum meninggal dunia Chastelein telah menulis surat wasiatnya. Agar seluruh harta kekayaan miliknya dibagikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

menarik! orang kaya bagikan harta di jakarta gratis, penyebabnya menarik                            koranradarkaur.id - memiliki harta yang melimpah menjadi mimpi sebagian besar orang, termasuk kalian yang sedang menyimak berita ini.
namun, setelah meninggal dunia kekayaan itu semua tinggal cerita.
atas dasar itulah, cornelis chastelein tuan tanah sekaligus orang terkaya di jakarta pada tahun 1700-an membagikan harta dan tanahnya secara gratis kepada orang-orang. 
bagaimana kisahnya? simak sebagai berikut:
chastelein merupakan pegawai vereenigde oostindische compagnie (voc) selama 20 tahun. dia memulai kariernya bekerja sebagai pengawas gudang sejak usia 20an.
baca juga:breaking news! si jago merah ngamuk, 1 unit rumah warga bengkulu selatan hangus terbakar
berkat kegigihannya dan ketekunannya, akhirnya perlahan dia dipercaya menjabat sebagai anggota dewan kota batavia masa itu.
dengan gaji yang lumayan besar pada masa itu kisaran 200-350 gulden.
selama menjadi dewan kota batavia, pria kelahiran 1658 itu menginvestasikan gajinya untuk membeli tanah di daerah depok.
tanah yang dibelinya pertama kali pada tahun 1693 di kawasan weltevreden yang disebut kini daerah gambir. tanah tersebut dimanfaatkannya untuk bercocok tanam tebu.
baca juga:7 lokasi wisata sangat populer di asahan sumut, liburan di sini bikin keluarga bahagia
dua tahun setelah membeli tanah itu, dia memutuskan untuk pensiun.
kemudian membeli satu bidang tanah lagi di daerah, serengseng yang kini disebut lenteng agung.
di tanah keduanya inilah, beliau menikmati hidup sebagai seorang pensiunan voc. dengan mendirikan rumah yang cukup megah dan banyak membawa orang tak hanya keluarga. 
menurut sejarah, chastelein bukan hanya membawa keluarga besarnya di rumah tersebut. tapi juga membawa para budak dengan jumlah kisaran 150 orang.
budak ini mayoritas dari daerah luar jawa menganut  agama kristen. walaupun terdengar mengerikan, tapi chastelein dikenal oleh mantan budak sebagai orang yang baik.
baca juga:usai euro, diprediksi 5 pemain harganya naik di pasar transfer
dia memahami hak asasi manusia bahkan dia menghormati kepercayaan mereka tanpa melakukan penghinaan atau penistaan terhadap para budak itu. 
sangking peduli dan sayangnya, terhadap para budak yang dibawahnya itu. chastelein memberikan tugas kepada sebagian budaknya untuk mengelola rumahnya di serengseng tersebut.
sebagian lagi ditugaskan menjaga kebun miliknya mulai dari kopi, tebu dan pertumbuhan pertanian lainnya.
hingga pada akhirnya chastelein memiliki kekayaan yang melimpah, bahkan tercatat sebagai orang terkaya di batavia atau jakarta saat ini. 
sebelum meninggal dunia chastelein telah menulis surat wasiatnya. agar seluruh harta kekayaan miliknya dibagikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Minggu 18 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan