Diwarnai Protes Orang Tua! PPDB SMA di Bengkulu Dinilai Tidak Adil
PPDB SMA Bengkulu Tuai Protes. Sumber foto: www.rri.co.id--
KORANRADARKAUR.ID - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) merupakan salah satu momen penting dalam dunia pendidikan, termasuk di wilayah Bengkulu.
PPDB menjadi pintu gerbang bagi para siswa untuk memulai perjalanan pendidikan mereka di berbagai jenjang sekolah, mulai dari SD hingga SMA.
Namun sepertinya PPDB yang ada di Provinsi Bengkulu memicu masalah yang menuai beberapa aksi protes dari para orang tua.
Di Bengkulu, PPDB dilaksanakan melalui sistem informasi online yang dikembangkan oleh Dinas Pendidikan Kota Bengkulu.
Sistem ini memungkinkan orang tua dan calon siswa melakukan pendaftaran dengan mudah dan efektif.
Berbagai informasi tentang hasil penerimaan peserta didik baru, berita tentang PPDB, dan tanya jawab tentang proses penerimaan dapat diakses dengan mudah melalui sistem ini.
BACA JUGA:Predator Anak di Kaur Mengganas, 9 Kasus dengan 12 Tersangka
BACA JUGA:Sudah di Penjara, Kakek Pensiunan PNS Ngaku Menyesal Tiduri Ponakan Selama 4 Tahun
PPDB di Provinsi Bengkulu memiliki berbagai jalur penerimaan siswa, termasuk zonasi, afirmasi, pindah tugas orang tua, dan prestasi.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.
Dengan banyak jalur penerimaan ini, kebutuhan pendidikan siswa dapat dipenuhi secara inklusif.
Orang tua calon siswa terus mengeluh tentang proses penerimaan siswa baru atau PPDB di Provinsi Bengkulu.
Dikutip dari www.rri.co.id, setelah pengumuman ppdb online pada Senin, 24 Juni 2024, sejumlah orang tua calon siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) yang datang ke Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu untuk menanyakan mengapa anak-anak mereka tidak diterima di sekolah yang dipilih berdasarkan jalur prestasi.
Mereka meminta penjelasan dari panitia PPDB Disdikbud Provinsi Bengkulu tentang acuan penilaian calon siswa baru jalur prestasi yang dilakukan oleh panitia PPDB.