Nelayan Belum Kantongi Kusuka, Begini Manfaatnya Kata Perades
BAHMAN/RKa PARKIR: Nelayan belum kantongi Kasuka, terlihat perahu masih terparkir di TPI Desa Sulauwangi Kecamatan Tanjung Kemuning belum lama ini.--
TANJUNG KEMUNING – Sebagian nelayan di Desa Sulauwangi Kecamatan Tanjung Kemuning masih pilih istirahat menangkap ikan lantaran cuaca. Selain itu, nelayan belum kantongi kartu pelaku usaha dan perikanan (Kusuka).
Padahal manfaatnya begitu banyak bagi nelayan. Nelayan belum kantongi Kasuka segera melakukan pengurusan, dengan ada Kasuka untuk masa depan nelayan yang lebih baik lagi.
Di Desa Sulauwangi, nelayan belum kantongi kusuka masih begitu banyak. Sedangkan jumlah nelayan ada 50 orang yang akif mencari ikan di laut.
BACA JUGA:Rumah Sakit Bertaraf Internasional, Buka Loker Tenaga Ahli Berkualitas
Kaur Umum Perencanaan Desa Sulauwangi Nopan Aprianto mengatakan, nelayan belum kantongi Kasuka masih banyak.
Diminta untuk melakukan pembuatan Kasuka. Karena Kasuka sangat penting bagi nelayan.
Dengan Kasuka selain mempunyai identitas diri sebagai nelayan juga meringankan beban.
“Kasuka bermanfaat untuk membantu kelangsungan hidup para nelayan,” katanya.
BACA JUGA:Daihatsu Sigra Mobil terlaris Juni Ini, Berikut Jumlah Penjualannya
Manfaat Kasuka yang diluncurkan oleh Kementerian kelautan dan Perikanan (KKP) RI yaitu memudahkan para nelayan untuk mendapat bahan bakar minyak (BBM) subsidi di stasuin pengisian bahan bakar.
Lalu dapat memudahkan para nelayan untuk pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI). Oleh sebab itu, nelayan harus ada Kasuka.
“Dengan adanya Kasuka dapat memudahkan semua kegiatan nelayan termasuk melakukan pinjam KUR untuk modal usaha,”ucapnya.
Sementara Kasuka yang sudah dimanfaatkan nelayan yang ada di Provinsi Bengkulu sebanyak 1500 nelayan termasuk di Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:Berpartisipasi Dalam Pilkada 2024, Warga Wajib Ada e-KTP