MELAWAN! Pasang Plang Parkir Gratis, Gerai Modern di Bengkulu Selatan Tolak Bayar PAD

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Dedi Julizar |

Senin , 03 Jun 2024 - 20:33

ROHIDI/RKa PARKIR GRATIS: Salah satu gerai modern yang ada di Kabupaten BS yang memajang tulisan parkir gratis, Senin 3 Juni 2024.--

Dari keterangan awal yang pihaknya terima, pihak gerai modern bersedia untuk membuat kesepakatan.

Dalam kesepakatan tersebut, ada berapa yang harus disetor oleh pihak gerai modern setiap bulannya untuk PAD pajak parkir. Saat ini masih dalam proses menentukan titik temunya.

Sementara itu, berdasarkan data yang pihaknya dapat, ada sebanyak 7 Alfamart dan 16 Indomaret yang tersebar di 11 kecamatan di Kabupaten BS.

"Walaupun lokasi keberadaan gerai modern ini tersebar di beberapa kecamatan, tapi semestinya pajak parkir ini dibebankan semua tanpa terkecuali. Bukan hanya gerai yang ada di dalam Kota Manna saja," jelas Kadis.

Masih lanjut Alian, meskipun gerai tersebut tidak memungut retrebusi parkir. Akan tetapi, seharusnya mereka harus ada pajak parkir setiap bulannya.

Kalau terkait hitungannya, nanti tunggu dulu berdasarkan hasil kesepakatan yang nantinya akan diakomodir oleh pihak gerai modern dan Pemkab BS.

"Saat ini kita kita masih menunggu hasil laporan mereka. Seharusnya, lokasi lahan yang mereka miliki tidak bebas parkir. Tetapi kalau mau bebas parkir ya silakan saja. Yng jelas, mereka tetap harus bayar pajak," pungkas Alian.

melawan! pasang plang parkir gratis, gerai  modern di bengkulu selatan tolak bayar pad                             
bengkulu selatan (bs) - pemkab bs dalam hal ini dinas perhubungan (dishub) bs kembali dibuat geram dengan keberadaan gerai modern seperti, indomaret dan alfamart yang ada di bs.
pasalnya, setelah sebelumnya persoalan pihak gerai modern menolak memasarkan produk lokal telah tuntas. kali ini muncul lagi masalah baru yang dibuat oleh gerai modern tersebut.
karena baru ini dishub bs dibuat geram dengan pihak gerai modern yang nekat dan seenaknya saja memasang plang merek yang bertuliskan parkir gratis khusus pelanggan.
yang paling bikin geram pihak dishub, gerai modern seperti indomaret dan alfamart tersebut menolak untuk membayar pajak retribusi parkir yang seharusnya kewajiban mereka.
baca juga:kasus oknum penjaga sekolah tendang murid sd naik penyidikan, pengakuan pelaku bikin geram
baca juga:berkoalisi dengan rakyat, dempo-bang ken siap angkat martabat bengkulu
sebab, sesuai perda tentang retribusi jasa umum, setiap gerai modern juga diwajibkan membayar retribusi parkir untuk dimasukkan ke dalam pendapatan asli daerah (pad) setiap tahunnya.
menyikapi hal itu, kadis perhubungan bs alian, sh menegaskan, plang merek yang bertuliskan bebas parkir yang dipajang pihak gerai modern tersebut tanpa mempunyai dasar yang jelas.
mereka beranggapan karena mereka memiliki lahan, sehingga mereka seenaknya membebaskan retrebusi. padahal, sesuai aturan seharusnya mereka dibebani pajak parkir.
untuk itu, pihaknya tengah mengupayakan koordinasi dengan pihak manajemen indomaret dan alfamart. mengingat, manajemen gerai modern tersebut satu pintu yang berada di pusat.
baca juga:untuk meningkatkan ekonomi petani, sukarami 2 buka jsp
"mereka ini manajemennya kan satu pintu di pusat. jadi, ini juga yang membuat kami kesulitan untuk berkomunikasi," tegas alian.
sejauh ini, sambung kadis, mengenai persoalan tersebut pihaknya telah berkoordinasi denga  pihak gerai modern yang ada di kabupaten bs.
dari keterangan awal yang pihaknya terima, pihak gerai modern bersedia untuk membuat kesepakatan.
dalam kesepakatan tersebut, ada berapa yang harus disetor oleh pihak gerai modern setiap bulannya untuk pad pajak parkir. saat ini masih dalam proses menentukan titik temunya.
sementara itu, berdasarkan data yang pihaknya dapat, ada sebanyak 7 alfamart dan 16 indomaret yang tersebar di 11 kecamatan di kabupaten bs.
baca juga:datangi kementerian perindustrian ri, bupati rencanakan dirikan pabrik tbs full nutrisi
"walaupun lokasi keberadaan gerai modern ini tersebar di beberapa kecamatan, tapi semestinya pajak parkir ini dibebankan semua tanpa terkecuali. bukan hanya gerai yang ada di dalam kota manna saja," jelas kadis.
masih lanjut alian, meskipun gerai tersebut tidak memungut retrebusi parkir. akan tetapi, seharusnya mereka harus ada pajak parkir setiap bulannya.
kalau terkait hitungannya, nanti tunggu dulu berdasarkan hasil kesepakatan yang nantinya akan diakomodir oleh pihak gerai modern dan pemkab bs.
"saat ini kita kita masih menunggu hasil laporan mereka. seharusnya, lokasi lahan yang mereka miliki tidak bebas parkir. tetapi kalau mau bebas parkir ya silakan saja. yng jelas, mereka tetap harus bayar pajak," pungkas alian.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 4 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan