Pemilik Mobil Matic Wajib Tahu! Tips Menjaga Keawetan Transmisi Agar Awet

Reporter: Riska Ayu K |

Editor: Daspan Haryadi |

Selasa , 28 May 2024 - 13:39

Tips merawat transmisi mobil matic agar tetap awet.-Sumber foto: otomotif.tempo.co-

Namun, metode ini juga dianggap salah karena dapat menyebabkan kopling slip. Kondisi kanvas kopling yang aus dapat menyebabkan transmisi matic bekerja tidak optimal.

Saat mobil berhenti atau jalan macet, usahakan untuk selalu memindahkan tuas ke posisi N (netral).

5. Ketahui Cara Menggunakan Transmisi dengan Benar

Tips terakhir untuk menjaga transmisi mobil matic tetap awet dan tahan lama adalah mengetahui cara menggunakannya dengan benar.

Misalnya, ketika kondisi jalan menurun, jangan pernah memindahkan tuas ke posisi netral karena akan merusak persneling mobil.

Pengendara dapat menjaga kopling tetap prima dengan tidak menginjak gas saat dalam posisi netral.

Dengan begitu, mesin mobil tidak menghasilkan jumlah tenaga yang signifikan, yang dapat menyebabkan kopling aus.

Ketika mobil berhenti, pindahkan transmisi ke P. Ini harus dilakukan setelah mobil benar-benar berhenti. Jika tidak, gir akan mengalami mekanisme pengunci yang dapat mengurangi umur transmisi.

Dengan pemahaman yang baik tentang tips merawat transmisi mobil, pengendara dapat memastikan bahwa transmisi mobil matic tetap berkinerja optimal dalam jangka waktu yang lama.

Dengan mengikuti tips perawatan yang disebutkan di atas, pengendara dapat meminimalkan risiko kerusakan pada transmisi, meningkatkan keandalan mobil dan memastikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan aman. ***

pemilik mobil matic wajib tahu! tips menjaga keawetan transmisi agar awet                            koranradarkaur.id – di era sekarang banyak mobil dengan transmisi matic. karena mobil matic mudah digunakan dan nyaman untuk digunakan.
namun, meskipun mobil matic memiliki banyak keuntungan, mobil jenis ini juga rentan mengalami masalah pada mesin dan transmisi jika tidak dirawat dengan baik.
transmisi otomatis atau yang sering disebut sebagai transmisi matic, telah menjadi pilihan utama bagi banyak pengemudi di era modern. 
dibandingkan dengan transmisi manual, transmisi matic menawarkan kenyamanan dan kemudahan penggunaan yang tak tertandingi.
baca juga:salip avanza dan ertiga! intip performa dan teknologi canggih mitsubishi xpander
baca juga:lucu dan menggelitik! 5 drakor komedi dengan rating tinggi yang happy ending
transmisi matic pada dasarnya merupakan sistem yang dirancang untuk mengotomatisasi proses perubahan gigi, yang biasanya dilakukan secara manual pada transmisi konvensional. 
hal ini memberikan kemudahan bagi pengemudi, terutama dalam kondisi lalu lintas yang padat dan berkendara di perkotaan. 
dengan transmisi matic, pengemudi dapat fokus pada pemanduan tanpa perlu terlalu memikirkan perubahan gigi secara manual.
dikutip dari radarpekalongan.disway.id, yuk simak cara merawat transmisi mobil matic agar tetap awet dan tahan lama.
1. periksa kondisi oli transmisi
periksa kondisi oli transmisi adalah cara pertama untuk memastikan transmisi mobil matic tetap awet dan tahan lama. oli mempunyai peran yang sangat penting pada mesin mobil. 
oli berfungsi sebagai pelumas yang mengurangi risiko gesekan antar komponen mesin, serta membersihkan kotoran dari mesin dan membantu mesin tetap dingin. 
karena peran pentingnya, pergantian oli juga harus dilakukan secara teratur. mobil biasanya memerlukan penggantian oli setelah melakukan perjalanan sebanyak 25.000–50.000 km. 
baca juga:persaingan pasar otomotif kian panas, mana lebih unggul honda amax 160 vs yamaha aerox
baca juga:selain lovely runner, ini dia 5 drakor byeon woo seok yang bikin penonton klepek-klepek
2. panaskan mobil sebelum berpergian
salah satu cara untuk menjaga transmisi mobil matic tetap awet dan tahan lama adalah memanaskan mobil sebelum bepergian.
ternyata, meskipun terlihat sepele, hal ini dapat mempertahankan kondisi transmisi matic agar dalam kondisi prima. 
ketika memanaskan mobil, pastikan tuas transmisi matic berada pada posisi n (neutral).
cukup panaskan mobil selama 2-3 menit tanpa menyalakan ac. karena memanaskan mobil dengan waktu yang lama hanya akan membuang bahan bakar sia-sia.
3. jangan menancap gas secara tiba-tiba
cara selanjutnya untuk menjaga transmisi mobil matic tetap awet dan tahan lama adalah menghindari menancap gas secara tiba-tiba. karena menancap gas dalam-dalam akan mengganggu kualitas katup solenoid. 
selenoid adalah bagian dari sistem transmisi yang memungkinkan pengendara memindahkan transmisi saat melakukan pengereman. 
dalam praktiknya, selenoid membutuhkan waktu untuk menghasilkan tekanan dari oli ke konverter torsi.
jika pengendara terus menancap gas secara tiba-tiba maka katup selenoid mobil akan rusak yang akan mengganggu kondisi transmisi.
4. atur posisi transmisi dengan tepat
tips selanjutnya untuk menjaga transmisi matic tetap awet dan tahan lama adalah tur posisi transmisi matic dengan tepat.
sebagian pengemudi mobil matic menggunakan transmisi d (drive) saat mobil berhenti atau dalam kondisi macet. 
namun, metode ini juga dianggap salah karena dapat menyebabkan kopling slip. kondisi kanvas kopling yang aus dapat menyebabkan transmisi matic bekerja tidak optimal. 
saat mobil berhenti atau jalan macet, usahakan untuk selalu memindahkan tuas ke posisi n (netral).
baca juga:yamaha sniper 155, serasa motor balap, uji andrenalin di jalanan
baca juga:presiden jokowi punya 8 mobnas, yuk intip apa saja? ada alphard hingga mercy 
5. ketahui cara menggunakan transmisi dengan benar
tips terakhir untuk menjaga transmisi mobil matic tetap awet dan tahan lama adalah mengetahui cara menggunakannya dengan benar.
misalnya, ketika kondisi jalan menurun, jangan pernah memindahkan tuas ke posisi netral karena akan merusak persneling mobil.
pengendara dapat menjaga kopling tetap prima dengan tidak menginjak gas saat dalam posisi netral.
dengan begitu, mesin mobil tidak menghasilkan jumlah tenaga yang signifikan, yang dapat menyebabkan kopling aus.
ketika mobil berhenti, pindahkan transmisi ke p. ini harus dilakukan setelah mobil benar-benar berhenti. jika tidak, gir akan mengalami mekanisme pengunci yang dapat mengurangi umur transmisi.
dengan pemahaman yang baik tentang tips merawat transmisi mobil, pengendara dapat memastikan bahwa transmisi mobil matic tetap berkinerja optimal dalam jangka waktu yang lama. 
dengan mengikuti tips perawatan yang disebutkan di atas, pengendara dapat meminimalkan risiko kerusakan pada transmisi, meningkatkan keandalan mobil dan memastikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan aman. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Minggu 6 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan