Bengkulu Selatan Bersiap Hadapi Penilaian dari Ombudsman RI, Ini Pesan Sekda pada OPD Pelayanan

Reporter: Rohidi Efendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Senin , 13 May 2024 - 20:03

WORKSHOP : Sekda BS Sukarni Dunip, SP, M.Si saat berfoto bersama dengan tamu undangan usai workshop persiapan penilaian Ombudsman, belum lama ini. Sumber foto: ROHIDI/RKa --

bengkulu selatan bersiap hadapi penilaian dari ombudsman ri, ini pesan sekda pada opd pelayanan                            bengkulu selatan (bs) - tim ombusman ri kembali melakukan penilaian pelayanan publik dilingkungan pemkab bs dalam waktu dekat ini.
terutama, pada instansi pelayanan yang ada di kabupaten bs.
untuk menghadapi penilaian ini, pemkab bs telah menggelar workshop persiapan pelaksanaan penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik oleh ombudsman ri perwakilan bengkulu.
dalam kesempatan itu, sekda bs sukarni dunip, sp, m.si meminta, seluruh opd pelayanan di lingkungan pemkab bs bersiap siap menghadapi penilaian ombudsman ri.
baca juga:pemkab bs fasilitasi 200 pelaku umkm gula aren terkait perizinan, sertifikasi, standarisasi sampai permodalan
sukarni menyampaikan, banyak penilaian yang dilakukan untuk melihat sudah seberapa bagus pelayanan yang diberikan kepada masyarakat terhadap pelayanan publik di bs.
"untuk melakukan penilaian, kita pemkab bengkulu selatan melakukan berbagai persiapan. termasuk dengan mengikuti workshop ini diharapkan nanti ada peningkatan pelayanan," beber sukarni.
sekda melanjutkan, beberapa objek bakal jadi sasaran penilaian ombudsman diantaranya, dinas kesehatan dan jajaran puskesmas, dinas sosial, dpm-ptsp dan disdukcapil. 
“untuk itu, selama proses penilaian opd mengerti akan tugas dan fungsi sebagai instasi publik dalam memberikan pelayanan. selain itu, juga dilihat kelengkapan prasarana," jelas sekda.
baca juga:motor redaktur tribunbengkulu.com dimaling, pelaku pakai sorban, terekam cctv
masih kata sekda, biasanya pihak ombudsman juga melakukan observasi antar layanan menurut undang-undang nomor : 25 tahun 2009 tentang pelayanan harus tertera baik.
baik itu dari segi persyaratan, biaya, waktu, mekanisme prosedur-prosedur, layanan kepada masyarakat baik umum maupun khusus.
yang terakhir dilakukan yaitu wawancara secara langsung kepada masyarakat, apakah dalam mendapatkan pelayanan sudah baik apa belum.
nantinya apakah dalam pelayanan ada semacam pungli ataupun tidak, biayanya sudah sesuai presedur apa tidak, waktu selesai pelayanan sudah pas apa belum.
baca juga:bikin resah aja, masa pinjol bisa cair pakai ktp orang lain
"intinya pemkab bengkulu selatan akan selalu berbenah untuk meningkatkan pelayanan publik," tutupnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 14 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan