Spesialis Curnak Mengganas, 2 Ekor Sapi Dimutilasi

Reporter: Bahman Hadi |

Editor: Dedi Julizar |

Sabtu , 04 May 2024 - 19:59

Sisa bagian daging sapi yang sudah dimutilasi pelaku Curnak, Senin 29 April 2024 di Desa Rigangan 1 Kecamatan Kelam Tengah. Foto: IST/RKa--

Spesialis Curnak Mengganas, 2 Ekor Sapi Dimutilasi

KELAM TANGAH – Spesialis pencuri hewan ternak (Curnak) di Desa Rigangan 1 Kecamatan Kelam Tengah mengganas. Buktinya, dua ekor sapi milik warga kembali dimutilasi, Minggu dini hari 29 April 2024.

Sapi dimutilasi di kebun sawit warga setempat. Sapi tersebut belum diketahui siapa pemiliknya.

Salah seorang warga Sukarami 1 Tion (62) mengatakan, dua ekor sapi ditemukan oleh warga di kebun sawit Senin 29 April 2024. Namun hingga kini belum diketahui siapa pemiliknya.

Di lokasi ditinggal hanya bagian perut dan kulit serta bagian kepala sapi.

“Dua ekor sapi kembali dicuri dengan cara dimutilasi,” katanya.

Dikatakan, pencurian ternak sedang mengganas. Hingga kini pelaku belum juga ditangkap oleh warga. Akibat pencurian ini, pemilik ternak sangat dirugikan, namun hingga kini belum diketahui siapa pemilik ternak yang membiarkan ternak berkeliaran di desa.

“Pelaku pencuri kini belum juga tertangkap. Bila tertangkap langsung diserahkan ke Polsek terdekat,” ujarnya.

Diakui, warga sebenarnya sudah melakukan penjagaan di desa-desa. Namun pelaku tetap saja bisa melakukan aksinya saat kondisi sedang lengah.

Diduga pencurian dilakukan larut malam atau dini hari. Sehingga tidak satu pun warga mengetahui aksi pencurian.

spesialis curnak mengganas, 2 ekor sapi dimutilasi                            spesialis curnak mengganas, 2 ekor sapi dimutilasi
kelam tangah – spesialis pencuri hewan ternak (curnak) di desa rigangan 1 kecamatan kelam tengah mengganas. buktinya, dua ekor sapi milik warga kembali dimutilasi, minggu dini hari 29 april 2024.
sapi dimutilasi di kebun sawit warga setempat. sapi tersebut belum diketahui siapa pemiliknya.
salah seorang warga sukarami 1 tion (62) mengatakan, dua ekor sapi ditemukan oleh warga di kebun sawit senin 29 april 2024. namun hingga kini belum diketahui siapa pemiliknya.
di lokasi ditinggal hanya bagian perut dan kulit serta bagian kepala sapi.
baca juga:mengejutkan! ribuan masyarakat bengkulu selatan pengangguran, ini buktinya
baca juga:7 kategori pelatihan kerja gratis kembali dibuka blk bs, peserta dapat uang saku, ini jadwalnya
“dua ekor sapi kembali dicuri dengan cara dimutilasi,” katanya.
dikatakan, pencurian ternak sedang mengganas. hingga kini pelaku belum juga ditangkap oleh warga. akibat pencurian ini, pemilik ternak sangat dirugikan, namun hingga kini belum diketahui siapa pemilik ternak yang membiarkan ternak berkeliaran di desa.
“pelaku pencuri kini belum juga tertangkap. bila tertangkap langsung diserahkan ke polsek terdekat,” ujarnya.
diakui, warga sebenarnya sudah melakukan penjagaan di desa-desa. namun pelaku tetap saja bisa melakukan aksinya saat kondisi sedang lengah.
baca juga:pendapat negara di bengkulu capai rp 728 m, ini uraiannya 
baca juga:target retribusi parkir kaur 2024 rp 80 juta, simak penjelasan dishub 
diduga pencurian dilakukan larut malam atau dini hari. sehingga tidak satu pun warga mengetahui aksi pencurian.
“pelaku pencuri sangat mahir dalam melakukan aksinya. tidak satu pun warga dapat mengetahui para pelaku yang sudah terlatih melakukan pencurian dengan cara memutilasi,” ucapnya.
perlu diketahui, pencurian dengan cara memutilasi tentu membutuhkan waktu. namun tidak berlaku oleh pelaku yang sudah terlatih dalam melakukan aksinya tersebut.
oleh sebab itu, maka warga khususnya pemilik ternak tetap menjaga hewan ternak jangan dibiarkan berkeliaran.
baca juga:kacau! jelang seleksi pppk dan cpns di bs, banyak jadi oknum calo, begini pesan sekda
baca juga:dikabarkan maju pilbup kaur, samsu amanah: cabup partai golkar kaur gusril pauzi
“ternak dikandangkan jangan dibiarkan berkeliaran. bagusnya dikandangkan dekat rumah dan malam hari dijaga,” pintanya.
terpisah, dodi (40) warga desa rigangan 1 menuturkan, pencuri sapi sungguh terlatih dalam melakukan aksinya. selain lincah, hingga kini para pelaku belum juga ditemukan. padahal pencurian ternak di eks kaur utara pernah terjadi.
“hingga kini pelaku masih bebas menghirup udara segar dan belum juga ditemukan,” sebutnya. 
lanjutnya, untuk mengatasi kehilangan ternak diminta pada pemilik ternak dapat mengandangkan ternaknya pada malam hari. jaga dengan baik dan kandangkan dekat rumah dan periksa pada jam rawan.
“kami minta pemilik ternak dapat menjaga ternak jangan sampai hilang dicuri dengan cara kandangkan baik malam maupun siang hari di dekat rumah dan bila dilepas digembalakan,” tuturnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Minggu 5 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan